Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Harvard, MIT Imbau Mahasiswa Internasional Kembali ke AS Sebelum Trump Dilantik, Ada Apa?
Advertisement . Scroll to see content

Minim Pasokan Senjata, Kelompok MIT Pimpinan Ali Kalora Kian Terjepit

Senin, 04 Maret 2019 - 14:41:00 WIB
Minim Pasokan Senjata, Kelompok MIT Pimpinan Ali Kalora Kian Terjepit
Selebaran berisi pesan pada kelompok teroris MIT yang disebarkan petugas gabungan TNI-Polri dari helikopter ke permukiman, areal perkebunan dan hutan pegunungan Poso, Sabtu (12/1/2019). (Foto: iNews/Yoanes Litha)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kontak senjata Satgas Tinombala menewaskan satu anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora. Usai kontak senjata itu, diketahui persediaan senjata anak buah Ali Kalora ini kian menipis. Kondisinya pun kian terjepit

Asisten Operasi (Asops) Kapolri, Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengatakan, kekuatan kelompok radikal Poso pimpinan Ali Kalora tidak bertambah lantaran tidak ada pasokan logistik senjata.

"Kekuatan mereka saat ini 12 orang. Senjatanya M16 sisa 2, senjata pendek ada 2 revolver. Jadi kemarin orangnya nambah 6, tapi senjatanya tidak tambah," kata Rudy di Mabes Polri, Senin (4/3/2019).

Hingga saat ini, Rudy menambahkan, kelompok pimpinan Ali Kalora tidak mendapat pasokan dari siapa pun. Sehingga kemampuan kelompok tersebut dapat terukur.

"Senjatanya tidak pernah tambah, peluru tidak pernah tambah. Jadi kemungkinan tidak ada (pemasok)," ujarnya.

Meski begitu, Rudy mengakui, mereka masih menguasi beberapa wilayah yang membuat Satgas Tinombala agak sedikit terhambat memburu 12 anggota kelompok lainnya yang masih berkeliaran.

Sejauah ini pasukan gabungan TNI-Polri fokus melakukan pengejaran di tiga titik yang sebelumnya empat. Yaitu di Poso, pesisir Selatan, Poso Pesisir Utara dan wilayah Sausu.

"Dari gunung-gunung inilah, ini lokasi mereka. Kemungkinan terbagi dua kelompok kecil, tapi masih terlihat dan saling memberi tanda, ini kami lakukan pengejaran," tuturnya.

Sebelumnya, satu anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora ditembak mati. Sementara satu anggotanya berhasil ditangkap dalam keadaan hidup.

Peristiwa tersebut terjadi setelah kontak senjata antara Satgas Tinombala dengan MIT di Poso Pesisir, Minggu, 3 Maret 2019. Anggota Satgas Operasi Tinombala Poso, Sulawesi Tengah dari satuan TNI yang berhasil menembak mati.

Editor: Djibril Muhammad

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut