Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jokowi Sempat Tak Setuju Pasal Penghinaan Presiden di KUHP, Tak Ambil Pusing Dihina
Advertisement . Scroll to see content

Minta Pencegahan Diperkuat, Jokowi: Jangan Sampai Pejabat Dibiarkan Terperosok

Senin, 15 Juni 2020 - 10:38:00 WIB
Minta Pencegahan Diperkuat, Jokowi: Jangan Sampai Pejabat Dibiarkan Terperosok
Tangkapan layar Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan agenda pembukaan rapat koordinasi nasional (Rakornas) Pengawasan Internal Pemerintah Tahun 2020 melalui video confrence. Dalam pengarahannya, Kepala Negara meminta fungsi pencegahan diperkuat dalam rangka pengawasan jalannya pemerintah agar tidak ada pejabat yang terperosok.

Awalnya, Jokowi mengingatkan pemerintah telah mengalokasikan dana sebesar Rp677,2 Triliun untuk percepatan penanganan pandemi virus corona (covid-19) dan pemulihan ekonomi nasional. Menurut dia, angka tersebut sangat besar.

"Oleh sebab itu, tata kelolanya harus baik, sasarannya harus tepat, prosedurnya harus sederhana dan tidak berbelit-belit, output dan outcome-nya harus maksimal bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Jokowi.

Mantan gubernur DKI Jakarta ini meminta seluruh peserta rapat untuk mengawal dan mengawasi dengan baik agar dana yang besar itu dapat membantu masyarakat dan para pelaku usaha yang kesulitan karena terdampak Covid-19. Jokowi berharap jajarannya mengedepankan aspek pencegahan.

Mantan wali kota Solo ini juga meminta semua pihak lebih proaktif mengingatkan satu dengan lainnya. "Jangan menunggu terjadinya masalah, kalau ada potensi masalah segera ingatkan, jangan sampai pejabat, aparat pemerintah dibiarkan terperosok. Bangun sistem peringatan dini, perkuat tata kelola yang baik, transparan dan akuntabel," ujarnya.

Editor: Djibril Muhammad

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut