Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jadwal Pencairan BSU BPJS Ketenagakerjaan Rp600.000 di November 2025 dan Cara Ambilnya
Advertisement . Scroll to see content

Miris! BPS Temukan Keluarga Mampu Masih Nikmati Bansos

Selasa, 03 Juni 2025 - 08:52:00 WIB
Miris! BPS Temukan Keluarga Mampu Masih Nikmati Bansos
Ilustrasi BPS temukan fakta bahwa keluarga mampu masih menikmati bansos (Foto: Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Pusat Statistik (BPS) mengatakan masih ada keluarga mampu yang menerima bantuan sosial (bansos). Hal itu terungkap usai pihaknya melakukan verifikasi ulang.

Verifikasi dan background check tersebut dilakukan bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKM) pada Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN). Hasilnya, ditemukan sebanyak 1,9 juta data yang inclusion atau exclusion errors.

"Dari hasil ground-checking ada 1,9 juta lebih data yang disebut inclusion errors, mereka semestinya tidak dapat (bantuan), tapi selama ini dapat bantuan. Ada juga exclusion errors, yang mestinya dapat tapi tidak dapat,” ucap Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul saat Konferensi Pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip Selasa (3/6/2025).

Keluarga mampu tersebut akhirnya dihapuskan dari data sistem agar tidak menerima bansos program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) pada triwulan kedua tahun ini.

Dari 1,9 juta keluarga penerima bansos, 616.367 di antaranya adalah penerima PKH. Sedangkan 1.286.066 KPM lainnya adalah penerima BPNT.

Selain itu, Gus Ipul memastikan proses verifikasi ini akan membuat penyaluran lebih tepat sasaran. Sehingga, penyaluran ini bisa menghemat anggaran bansos hingga Rp14,4-17,9 triliun. 

“Program Keluarga Harapan dan Sembako ditengarai ada 45 persen yang tidak tepat sasaran. Untuk itulah dari awal Presiden memerintahkan kepada kami semua, kita, untuk konsolidasian data dan yang diberi tugas adalah Kepala BPS dan segenap jajaran,” katanya.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut