Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Demokrat Usul Upah Minimum Kabupaten/Kota Dihilangkan, Ini Alasannya
Advertisement . Scroll to see content

Moeldoko: Saya Tidak Pernah Mengemis Pangkat dan Jabatan!

Rabu, 31 Maret 2021 - 11:00:00 WIB
Moeldoko: Saya Tidak Pernah Mengemis Pangkat dan Jabatan!
Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB Sumatera Utara Jenderal TNI (Purn) Moeldoko. (Foto: Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Kepala Staf Presiden Jenderal TNI (Purn) Moeldoko kembali mengungkap alasan dirinya menerima pinangan menjadi ketua umum Partai Demokrat. Langkah politiknya didasari alasan untuk menjaga demokrasi sebagai tugas yang telah lama mengalir dalam darahnya.

Penegasan Moeldoko diungkapkan dalam video pendek yang diunggah di Instagram. Video berjudul “Moeldoko Menjawab” ini merupakan bagian kedua.

Lulusan terbaik Akademi Militer 1981 ini menuturkan, dirinya tidak pernah berubah dan tidak akan berubah. Segala tuduhan terhadap dirinya tergantung bagaimana konteks dan siapa yang berbicara. 

Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah mendapatkan suntik vaksin Covid-19. (Foto: Antara/ist)
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Yudhoyono. (Foto: Antara).

Moeldoko yakin Prajurit TNI tidak akan mudah diprovokasi. Pengalaman menunjukkan selama memimpin di militer, dirinya selalu menanamkan kebajikan juga kesejahteraan dan profesionalisme. Dia juga tidak pernah membuat prajurit merintih.

“Pilihan saya ini adalah hak politik saya sebagai seorang sipil. Saat ini, saya sebagai sipil, saya tetap konsisten dengan tugas tersebut. Yaitu tugas menjaga demokrasi yang telah melekat di hati saya. Mengalir dalam darah saya,” katanya, Rabu (31/3/2021). 

Mantan KSAD ini menuturkan, ada orang-orang yang berpolitik dengan cara-cara mencari perhatian dan membonceng kanan-kiri, mengorbankan jiwa nasionalisme dan Pancasila-nya. Padahal tidak ada yang menggubris.

“Moeldoko tidak seperti itu. Saya tidak pernah mengemis untuk mendapat pangkat dan jabatan. Apalagi, menggadaikan yang selama ini saya perjuangkan,” ucapnya.

Moeldoko menyebut selalu konsisten mempertaruhkan leher untuk terus menegakkan Pancasila dan berkibarnya Merah Putih. Jika ada yang berusaha merusak ke Indonesiaan, dia pun siap melawan. 

“Saya akan berdiri memimpin untuk meruntuhkannya,” kata dia.

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono. (Foto ist).
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono. (Foto ist).

Moeldoko ditetapkan sebagai ketua umum Partai Demokrat dalam kongres luar biasa (KLB) di Sibolangit, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021). KLB dimotori sejumlah eks kader Demokrat yang berseberangan dengan kubu Cikeas pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Siang ini nasib Partai Demokrat akan ditentukan. Pemerintah berencana mengumumkan kesahihan partai tersebut, apakah tetap sah pimpinan AHY atau mengakui kepengurusan Moeldoko.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut