Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak
Advertisement . Scroll to see content

Momen Prajurit Marinir TNI AL Praktikkan Jungle Survival di Hadapan Tentara AS

Senin, 08 Juli 2024 - 01:01:00 WIB
Momen Prajurit Marinir TNI AL Praktikkan Jungle Survival di Hadapan Tentara AS
Prajurit Korps Marinir TNI AL memberikan materi tentang cara bertahan hidup di hutan atau jungle survival (dok. Puspen TNI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Prajurit Korps Marinir TNI AL memberikan materi tentang cara bertahan hidup di hutan atau jungle survival di hadapan peserta Latma Multilateral Rim of The Pacific (Rimpac) 2024. Penjelasan disampaikan di ruang kelas US Marine, Marine Corps Base Hawaii (MCBH) Amerika Serikat, Sabtu (6/7/2024).

Prajurit TNI AL menjelaskan mengenai berbagai jenis tanaman dan binatang yang dapat dimanfaatkan untuk bertahan hidup di hutan.

Kemudian, mereka mempraktikkan cara membuat api, menangkap binatang liar dan memasak dengan memanfaatkan tanaman yang ditemukan di hutan.

Materi jungle survival disampaikan Komandan Unsur Tugas Mayor (Mar) Lukman Susanto, dari Korps Marinir TNI AL. Kegiatan diikuti empat negara peserta Latma yakni tuan rumah Amerika Serikat, Peru, Meksiko dan Chili.

Pemaparan ini merupakan permintaan langsung dari negara-negara peserta kepada Korps Marinir TNI AL untuk memberikan materi jungle survival.

"Para peserta sangat antusias dalam mengikuti jungle survival, serta di akhir kegiatan mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas materi yang diberikan," tulis keterangan Puspen TNI, Minggu (7/7/2024).

Jungle survival merupakan ilmu bertahan hidup dalam keadaan darurat dengan memanfaatkan alam sekitar agar dapat tetap bertahan hidup.

"Jungle survival bukan hanya tentang mengetahui jenis binatang dan tanaman yang dapat dimakan di hutan tetapi juga kesiapan mental dan fisik serta ketenangan pikiran untuk bertahan hidup dalam menghadapi kemungkinan terburuk yang akan dihadapi di hutan," ujar Mayor (Mar) Lukman.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut