Momen Prajurit TNI Terjun dari Langit Australia: Bersama Tuhan Kami Menyerbu dari Langit

Kamis, 03 Agustus 2023 - 11:37:00 WIB

Momen prajurit TNI terjun dari langit Australia (dok. Puspen TNI)

JAKARTA, iNews.id - Komandan Batalyon Infanteri Para Raider 501/Bajra Yudha Letkol Inf Arief Widyanto memimpin 32 orang prajurit terbaik melaksanakan serbuan udara dengan penerjunan di Australia. Semboyan mereka yakni "Bersama Tuhan kami menyerbu dari langit".

Penerjunan ini bagian dari akhir latihan bersama Joint Land Combat dengan kode nama "Talisman Sabre" 2023 di DZ Kapyong Shoalwater Bay Training Area Australia, Rabu (2/8/2023).

Uni Eropa Ingin Jadikan Tentara Ukraina sebagai Jaminan Keamanan

Kegiatan penerjunan juga turut diikuti 7 perwira, yakni Lettu Inf Rahman NR Sebagai Komandan Kompi, Lettu Inf Muiz Arrazzaq (Pasiops), Lettu Inf Pandu Wicaksono (Danton 1), Lettu Inf Fahrizal (Danton 2), Lettu Inf Hardiyas S (Danton 3), Lettu Ckm Dwi Leo Waldi (Danton Kesehatan) dan Letda Inf Ali Rusli Nur (Perwira Penerangan Puspen TNI).

Prajurit terbaik dari Yonif Para Raider 501/Bajra Yudha ini mewakili TNI unjuk gigi kemampuan terjun lintas udara serta manuver udara. Kegiatan tersebut juga bertujuan meningkatkan dan mengembangkan hubungan kuat pasukan-pasukan yang berpartisipasi.

Momen Panglima TNI Pantau Pasukan Marinir Laksanakan Serangan Senyap

"Kita adalah prajurit Para Raider yang sudah terbiasa melaksanakan penerjunan, walau demikian jangan lupa berdoa, jaga faktor keamanan dalam setiap kegiatan tetap fokus dan semangat. Tunjukkan kemahiranmu di langit dan daratan Australia, ingat semboyan 'Bersama Tuhan Kita Menyerbu dari Langit'," kata Letkol Inf Arief Widyanto.

Penerjunan menggunakan pesawat C-140 A-1328 dari Skuadron Udara 32, dipiloti Instruktur Penerbang Letkol Pnb Yudhi Bandung Sukarmanto dan Mayor Pnb M. Ebor Subarkat serta 16 kru pesawat.

Penerjunan yang dilaksanakan pukul 10.00 waktu Australia, Rabu (2/8/2023) berlangsung lancar. Mereka disambut hangat serta diberi penghargaan dan Brevet Terjun Australia oleh Commander of Joint Operation Command, Letnan Jendral Greg Bilton.

Editor: Reza Fajri