Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menteri KKP Lapor Prabowo soal Progres Kampung Nelayan, Ungkap Target Tahun Ini
Advertisement . Scroll to see content

Muhammadiyah Undang Jokowi dan Prabowo Beri Ceramah Kebangsaan

Selasa, 12 Februari 2019 - 05:05:00 WIB
Muhammadiyah Undang Jokowi dan Prabowo Beri Ceramah Kebangsaan
Presiden Joko Widodo dan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto (kanan) di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1/2019) lalu. (Foto:Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk menghadiri sidang tanwir di Bengkulu pada Jumat hingga Minggu (15-17/2/2019). Kedua tokoh tersebut akan diminta kesediaannya memberikan ceramah kebangsaan.

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan, sidang Tanwir Muhammadiyah akan mengangkat tema 'Beragama yang Mencerahkan'. Dalam sidang tersebut, Muhammadiyah akan menyampaikan pemikiran dan gagasan tentang bagaimana mengangkat dan menempatkan agama sesuai dengan Manhaz Muhammadiyah.

"Karena ada gejala dalam realitas sosial kita, terutama menjelang perhelatan politik pada 17 April, yang kita tengarai berkaitan dengan spiritualisasi agama, komodifikasi agama, dan politisasi agama," kata Mu'ti dalam jumpa pers di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, Senin (11/2/2019).

Dalam konteks tersebut, Muhammadiyah akan meminta kesediaan Jokowi dan Prabowo menyampaikan ceramah kebangsaan mengenai pandangan mereka tentang beragama yang mencerahkan dalam berbangsa dan bernegara. Keduanya diundang sebagai tokoh nasional, bukan calon presiden.

"Harapan kami beliau berdua dapat menyampaikan pokok-pokok pikiran bagaimana agama itu hadir dan lebih bermakna dalam praktik penyelenggaraan negara maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," ujarnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut