Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : MNC Peduli dan MNC University Latih Anggota PMR Jadi Generasi Cerdas Digital
Advertisement . Scroll to see content

Muncul Berita Hoaks yang Menyerang, Mahyudin: Indikasi Partai Perindo Semakin Diperhitungkan

Kamis, 09 Maret 2023 - 17:31:00 WIB
Muncul Berita Hoaks yang Menyerang, Mahyudin: Indikasi Partai Perindo Semakin Diperhitungkan
Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Perindo Dr Mahyudin, ST, MM (dok. Partai Perindo)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Persatuan Indonesia (Partai Perindo) Dr. Mahyudin menanggapi santai berita bohong (hoaks) yang disebarkan oleh channel YouTube bernama Agenda Politik terhadap Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo. 

Menurutnya, munculnya berita bohong itu mengindikasikan ada pihak-pihak yang mulai panik terhadap simpati rakyat terhadap Partai Perindo yang semakin meningkat.

“Sejauh ini, simpati rakyat terhadap Partai Perindo semakin meningkat, hal itu terlihat dari tren elektabilitasnya yang terus meningkat berdasarkan survei berbagai lembaga yang kredibel. Kondisi itulah membuat Perindo semakin diperhitungkan,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (9/3/3023).

Mahyudin pun mengaku tidak khawatir dengan adanya berita hoaks yang disebarkan pihak-pihak tak bertanggung jawab terhadap Partai Perindo dan ketua umumnya. 

Bahkan, menurutnya semakin besar berita fitnah itu dilakukan, berarti simpati rakyat terhadap Perindo sudah semakin meningkat.

“Tren elektabilitas yang terus meningkat dan penerimaan rakyat yang makin meluas terhadap Perindo, pasti membuatnya menjadi salah satu partai yang diperhitungkan dalam Pemilu 2024 nanti,” katanya. 

Mahyudin meyakini, kemunculan berita-berita bohong itu tidak akan mempengaruhi simpati rakyat terhadap Partai Perindo selama ini. Apalagi menurutnya, rakyat Indonesia sudah semakin cerdas dan pintar untuk memilah mana berita yang benar dan berita palsu. 

“Masyarakat saat ini sudah semakin cerdas membedakan, mana berita benar dan palsu, maka lebih baik berkompetisilah dengan sehat, tanpa memfitnah pihak lain,” katanya.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut