Muncul Gerakan Ambil Alih Demokrat, AHY: SBY Berada di Belakang Kami 

JAKARTA, iNews.id - Kabar mengenai Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyetujui rencana menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) dinilai berita bohong atau hoaks. SBY hingga kini dipastikan masih mendukung kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Demokrat.

AHY menduga gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat (GPK-PD) telah membaca syarat melaksanakan KLB dalam Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) yaitu harus mendapatkan persetujuan Ketua MTP.

Baca Juga

Tentara Prancis Tembaki Drone yang Terbang di Pangkalan Kapal Selam Nuklir

"Kini mereka menyiarkan berita bohong bahwa Pak SBY selaku Ketua MTP merestui gerakan mereka, itu tidak benar. Hoaks dan fitnah. Bapak SBY berada di belakang kami semua, para pemilik suara yang sah," ujar AHY di Jakarta, Kamis (18/2/2021).

Baca Juga

Sindir Demokrat, Moeldoko Kembali Unggah Gambar Ngopi: Ada yang Semakin Grogi

Dia menuturkan, dukungan SBY ditujukan kepadanya sekaligus pengurus DPP hasil Kongres V Partai Demokrat, 15 Maret 2020. SBY mengirimkan dukungan tersebut melalui surat tertanggal 5 Januari 2021 kepada seluruh Ketua DPD, DPC dan kader Partai Demokrat seluruh Indonesia.

AHY juga menduga ada perbuatan akal-akalan GPK-PD dengan membawa-bawa nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menakut-nakuti kader Demokrat agar bergabung dalam gerakan mereka.

"Terhadap hal itu, saya sudah mendapatkan sinyal bahwa Bapak Presiden tidak tahu-menahu tentang keterlibatan salah satu bawahannya itu. Ini hanya akal-akalan kelompok GPK-PD untuk menakut-nakuti kader," ucapnya.

Editor: Kurnia Illahi