Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Profil Brigjen Wahyu Yudhayana, Alumni Akmil 98 yang Kini Jabat Sesmilpres
Advertisement . Scroll to see content

Mutasi TNI, Mantan Komandan Pasukan Siluman Kopassus Ditarik ke Mabesad

Rabu, 30 Juni 2021 - 14:09:00 WIB
Mutasi TNI, Mantan Komandan Pasukan Siluman Kopassus Ditarik ke Mabesad
Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Santos G Matondang meninjau pembangunan RTLH di Kelurahan Bumi Nyiur Lingkungan 4 Kecamatan Wanea Kota Manado, Rabu (5/8/2020). (Foto: Kodam XIII/Merdeka)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pengabdian panjang Mayjen TNI Santos Gunawan Matondang di militer sampai di ujung. Alumnus Akademi Militer 1987 ini dimutasi sebagai Perwira Tinggi Mabes TNI AD dalam rangka purna tugas.

Mutasi jabatan tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/540/VI/2021 tanggal 23 Juni 2021 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia. Mutasi mencakup 104 Pati terdiri atas 65 Pati TNI AD, 22 Pati TNI AL dan 17 Pati TNI AU.

“Mayjen TNI Santos Gunawan M, SIP, MM, MTr (Han) dari Pangdam XIII/Merdeka menjadi Pati Mabes TNI AD dalam rangka pensiun,” kata Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut KH Edys Riyanto melalui keterangan tertulis, Kamis (30/6/2021).

Prajurit satuan elite Komando Pasukan Khusus atau Kopassus. (Foto: Pen Kopassus).

Jabatan Pangdam XIII/Merdeka selanjutnya dipercayakan kepada Mayjen TNI Wanti Waranei F Mamahit yang saat ini menjabat Pangdivif 3 Kostrad. Adapun jabatan Pangdivif 3 Kostrad selanjutnya dipercayakan kepada putra mantan Wapres Try Sutrisno, Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, yang saat ini Kasdam III/Siliwangi.

Mantan Komandan Pasukan Siluman

Santos Gunawan Matondang merupakan Jenderal Baret Merah. Lulus dari Lembah Tidar, Magelang (Akmil), tentara kelahiran Jakarta ini berkirah sebagai Danton Kopassus.

Berturut-turut dia menjabat sebagai Dan Unit-2/1/1/Grup-1 yang bermarkas di Cijantung, Jakarta Timur. Kemudian, Dan Unit-3/3/1/Grup-1, Wadan Tim-3/3/11, Dan Tim-3/3/11 Grup-1 hingga Wadan Sub Tim-1/1.

Seiring waktu, kariernya terus naik dan berbagai jabatan lain diembannya. Namun, sebagian besar tetap di Korps Baret Merah. Ketika berpangkat kolonel, Santos dipercaya sebagai Aslog Danjen Kopassus. 

Setelah itu jabatan prestisius dipercayakan kepadanya. Santos ditunjuk untuk menjadi Dansat 81/Gultor Kopassus. Satgultor merupakan unit kecil, rahasia, dan memiliki kemampuan tempur mengagumkan. Kualifikasinya khususnya yaitu penanggulangan teror.

Pangdam XIII Merdeka dan Eva Santos Matondang

Satgultor dibentuk pada 1981. Namun secara resmi kelahirannya pada 30 Juni 1982. Komandan pertama unit yang dijuluki Pasukan Siluman Kopassus ini yaitu Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan.

Santos Gunawan Matondang mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak saat dirinya menjabat Pangdam XIII/Merdeka. Dia juga menyampaikan permohonan maaf sekiranya ada khilaf saat bertugas.

Pernyataan ini disampaikan saat acara ramah tamah sekaligus pamitan di aula rumah dinas Gubernur Gorontalo Rusli Habibie, Minggu (27/6/2021) malam.

“Saya membawahi tiga wilayah dan Gorontalo ini paling aman. Saya selalu tanya ke Pak Danrem bagaimana Pak? Beliau selalu jawab, aman dan memang aman. Di sini tidak ada permasalahan yang signifikan. Jadi selain ungkapan terima kasih Pak Gubernur, saya juga ingin meminta maaf jika ada salah-salah kata dan perbuatan selama menjabat sebagai Pangdam,” kata dia, dikutip dari laman resmi Polda Gorontalo.

Sebelum menjabat Pangdam XIII/Merdeka, Santos juga pernah menjadi Kapuspen TNI (2018), Wadanjen Akademi TNI (2018—2019) dan Wadan Sesko TNI (2019). Setelah itu dia masuk Mabesad dengan menjabat Aspam KSAD (2019-2020).

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut