Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jokowi Ikuti KTT Gerakan Non-Blok Secara Virtual Bahas Covid-19
Advertisement . Scroll to see content

Negara-negara yang Bergabung dalam OLDEFO

Senin, 13 Februari 2023 - 13:49:00 WIB
Negara-negara yang Bergabung dalam OLDEFO
Negara yang tergabung dalam OLDEFO. Jawaharlal Nehru (Perdana Menteri India), Kwame Nkrumah (Perdana Menteri Ghana), Gamal Abdul Nasser (Presiden Mesir), Presiden Soekarno dan Josip Broz Tito (Presiden Yugoslavia) (kiri-kanan) Foto: Researchgate.
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ada beberapa negara yang bergabung dalam OLDFEO. OLDEFO adalah singkatan dari Old Established Forces, yang merupakan kekuatan negara lama yang mapan menurut Soekarno.

Gagasan tersebut dicetuskan oleh Soekarno ketika menghadiri Konferensi Negara-Negara Gerakan Non-Blok di Belgrade, Serbia, pada September 1961.

OLDEFO merupakan sekumpulan negara kapitalis yang condong terhadap praktek kolonialisme. 

OLDEFO adalah negara-negara Barat seperti Amerika Serikat, Uni Soviet, Inggris, Perancis, dan beberapa negara Barat lainnya.

Pada 1950-an hingga 1960-an, dunia sedang mengalami Perang Dingin antara Blok Barat dan Blok Timur. 

Konflik tersebut semakin memanas hingga membuat sejumlah pemimpin terkemuka dunia merasa perlu mendeklarasikan kubu baru. 

Beberapa pemimpin dunia, seperti Presiden Soekarno, Josip Broz Tito (Presiden Yugoslavia), Gamal Abdul Nasser (Presiden Mesir), Pandit Jawaharlal Nehru (Perdana Menteri India), dan Kwame Nkrumah (Perdana Menteri Ghana) sepakat membentuk Gerakan Non-Blok (GNB). 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut