Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral Momen Bule Nyangkul di Sawah, Netizen: Petani Aja Naturalisasi
Advertisement . Scroll to see content

NTP di Atas 100 Jadi Kado Manis Perpisahan Ganjar untuk Petani Jateng

Selasa, 05 September 2023 - 17:51:00 WIB
NTP di Atas 100 Jadi Kado Manis Perpisahan Ganjar untuk Petani Jateng
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menegaskan nilai tukar petani (NTP) Jateng masih tetap positif hingga Agustus 2023. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menegaskan nilai tukar petani (NTP) Jateng masih tetap positif hingga Agustus 2023. Hal ini menjadi kado manis perpisahan Ganjar yang resmi menyelesaikan jabatannya hari ini, Selasa (5/9/2023). 

"Nilai tukar petani (NTP) kita (Jateng) alhamdulillah di atas 100 terus," ucap Ganjar di depan para petani dan nelayan yang berkumpul di Kantor Gubenur Jateng, Semarang dikutip Selasa (5/9/2023).

NTP merupakan rasio antara indeks harga yang diterima oleh petani dan indeks harga yang dibayar oleh petani. NTP di atas 100 berarti harga komoditas yang dijual petani lebih besar ketimbang harga barang yang dibeli petani. Artinya, pendapatan petani lebih besar ketimbang biaya produksinya. 

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat NTP Jateng selalu dalam tren positif sepanjang tahun. Pada Januari, NTP mencapai 108,72. Sedangkan pada Agustus mencapai 110,71. 

Lebih jauh, Ganjar juga mewanti-wanti agar para petani di Jateng mewaspadai fenomena kekeringan akibat El Nino. Dia khawatir produksi beras di Jateng bakal menurun karena panen terganggu fenomena cuaca tersebut. 

"Maka, di beberapa titik, tadi sudah saya arahkan agar potensi-potensi di tempat yang bagus (panennya) itu betul-betul didampingi agar di sisi hulunya bagus, khususnya (daerah) yang punya irigasi teknis," ujar dia.

Jateng termasuk salah satu lumbung padi di Indonesia. Pada 2022, BPS mencatat memproduksi sebesar 9,36 juta ton gabah kering giling (GKG). 

Kala itu, Jateng merupakan provinsi produsen beras terbesar ketiga se-Indonesia, di bawah Jawa Timur yang mampu memproduksi 9,52 juta ton GKG dan Jawa Barat yang memproduksi 9,43 juta ton GKG.

Kinerja Ganjar dalam mengelola sektor pertanian memang tergolong baik. April 2023 lalu, Kementerian Pertanian (Kementan) bahkan mengusulkan agar Ganjar dianugerahi dua tanda kehormatan yakni Satyalencana Pembangunan dan Wira Karya.

Salah satu program yang dianggap sukses ialah Kartu Tani. Diimplementasikan sejak 2015, salah satu tujuan Kartu Tani ialah untuk mewujudkan pendistribusian, pengendalian, dan pengawasan pupuk subsidi kepada para petani yang berhak mendapatkannya. 

"Kartu Tani ini merupakan pelopor dari Bapak Gubernur (Ganjar) dan sebelumnya memang kami sudah memberikan penghargaan di tahun 2019, di mana Menteri Pertanian menobatkan Gubernur Jateng sebagai yang memiliki program Kartu Tani terbaik secara nasional," kata perwakilan Kementan Agustini Irmawati belum lama ini.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut