Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : PBNU Tolak Kehadiran Atlet Israel: Tak Ada Manfaatnya Menerima Mereka
Advertisement . Scroll to see content

NU Gerakkan Muslimat dan Fatayat untuk Kampanye Masker

Jumat, 07 Agustus 2020 - 14:35:00 WIB
NU Gerakkan Muslimat dan Fatayat untuk Kampanye Masker
Ilustrasi pembuatan masker. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo meminta kampanye bermasker digalakkan dalam dua pekan ini untuk mencegah penyebaran covid-19. Organisasi Nahdlatul Ulama (NU) menanggapinya dengan menggerakkan sejumlah organisasi sayap untuk mengampanyekan pentingnya bermasker.

Hal itu disampaikan Koordinator Satuan Tugas (Satgas) NU Peduli Cegah Covid-19, Muhammad Makky Zamzami di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (7/8/2020). Dia mengatakan organisasi Muslimat NU dan Fatayat NU telah bergerak untuk mengampanyekan bermasker.

"Musliman dan Fatayat sebagai ibu-ibu di rumah kami gerakkan untuk menjewer anak dan suaminya agar tidak lupa mengenakan masker saat keluar rumah. Ibu-ibu kan lebih perhatian untuk mengingatkan kebiasaan baru ini," katanya.

Makky menegaskan NU dan organisasi organisasi sayapnya terus berupaya mengedukasi masyarakat tentang pentingnya penggunaan masker. Edukasi yang dilakukan secara humanis dengan turun ke masyarakat.

“Karena pembahasan terkait covid-19 kadang-kadang di level-level masyarakat daerah ini tidak bisa dicerna secara baik, butuh lebih disederhanakan. Intinya pakai masker itu apa? Buat menyelamatkan saya, selamatkan kalian,” kata Makky.

Namun dia mengeluhkan banyaknya publik figur yang dikenal luas masyarakat menyampaikan rasa tidak percayanya kepada covid-19. Hal-hal seperti itu menurutnya mengganggu proses edukasi di masyarakat.

Oleh sebab itu dia berharap sosialisasi bahaya nyata covid-19 perlu diterapkan secara baik di dalam keluarga. Makky meminta para orangtua memberikan edukasi yang baik kepada anak-anaknya dan anggota keluarga lain agar pandemi covid-19 dapat segera diselesaikan.

"Kadang informasi dari publik figur yang tidak percaya covid-19 mengganggu penyampaian edukasi. Oleh sebab itu kita tekankan pentingnya peran keluarga mengingatkan bahaya nyata covid-19," ucapnya.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut