Panglima TNI Mutasi 49 Pati dari 3 Matra

JAKARTA, iNews.id - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memutasi 49 jabatan perwira tinggi (pati) TNI dari 3 matra yaitu Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU). Mutasi tersebut berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/503/VI/2020 tanggal 18 Juni 2020 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI.

Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Sus Taibur Rahman mengatakan, masing-masing yang dimutasi dari TNI AD sebanyak 40 pati, 5 pati dari jajaran AL dan 4 pati dari jajaran AU.

Baca Juga

Profil Gabriele Nunziati, Jurnalis Italia yang Dipecat karena Tanya Tanggung Jawab Israel di Gaza

"Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto kembali melakukan mutasi jabatan di lingkungan TNI dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier, serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis," ujar Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Sus Taibur Rahman di Jakarta, Jumat (19/6/2020).

Dia menuturkan, sebanyak 40 pati TNI AD yang dimutasi, yaitu Mayjen TNI Mochamad Effendi dari Pangdam IV/Diponegoro menjadi Irjenad (Validasi Orgas), Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari dari Aster KSAD menjadi Pangdam IV/Diponegro, Mayjen TNI Nurchahyanto dari TA Pengkaji Bid. Politik Lemhannas menjadi Aster KSAD dan Brigjen TNI Gunung Iskandar dari Waaspers Panglima TNI menjadi TA Pengkaji Bid. Politik Lemhannas.

Baca Juga

Mutasi TNI, 16 Perwira Tinggi Ini Duduki Posisi Baru

Kemudian, Brigjen TNI Kukuh Surya Sigit Santoso dari Kasetum TNI menjadi Waaspers Panglima TNI, Kolonel Inf Rusmili dari Paban Utama Was Aspas Sahli Bid. Hubint Panglima TNI menjadi Kasetum TNI, Mayjen TNI Bambang Dwi Hasto dari Kapuskes TNI menjadi Ka RSPAD (Validasi Orgas) dan Mayjen TNI Tugas Ratmono dari Kapuskesad menjadi Kapuskes TNI.