Pasha Ditunjuk Jadi Ketua DPP, Ini Alasan PAN
JAKARTA, iNews.id - Sigit Purnomo Said atau yang dikenal sebagai Pasha ‘Ungu’ ditunjuk menjadi Ketua DPP PAN. Namun ternyata nama Pasha tidak termasuk ke dalam struktur PAN yang disahkan ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) pada Maret 2020 lalu.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PAN Eddy Soeparno mengakui penunjukan itu berhubungan dengan Pilkada Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng). Pasha sebelumnya diproyeksikan sebagai Calon Wakil Gubernur Sulteng.
“Ya memang kalau kita menjadi bagian dari struktur DPP itu memang dibutuhkan komitmen yang kuat, terutama komitmen waktu ya. Pada saat itu kan kita berpikir Pasha itu sudah diproyeksikan menjadi calon kepala daerah di Pilgub Sulteng,” kata Eddy saat dihubungi, Jumat (25/9/2020).
Eddy menjelaskan, jika pada Pilkada 2020 ini Pasha jadi maju sebagai kontestan, maka Wakil Wali Kota Palu ini tidak bisa memiliki waktu penuh. Pasha merupakan pengurus DPP PAN Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen).
“Ketika itu Pasha maju dia tidak bisa full time menjadi pengurus DPP mengingat di periode sebelumnya Pasha Wasekjen, tetapi karena kesibukan sebagai Wakil Wali Kota tidak efektif waktu yang bisa didedikasikan ke partai,” kata Wakil Ketua Komisi VII DPR itu.
Menurut Eddy, sebelum penunjukan Pasha sebagai Ketua DPP PAN, dia sudah melihat bahwa kesibukan Pasha sekarang ini sudah mulai menurun. Dia berharap usai tak lagi menjadi kepala daerah, Pasha akan punya waktu lebih untuk berkontribusi ke partai.
“Jadi ini alasannya, Pasha langsung ditunjuk jadi Ketua Bidang Kepemudaan, Seni dan Olahraga. Dan jabatan itu sudah ada sejak periode sebelumnya,” ujar mantan Direktur Bakrie and Brothers itu. *
Editor: Muhammad Fida Ul Haq