PBNU Instruksikan Salat Gaib untuk Almarhum KH Nawawi Abdul Jalil
JAKARTA, iNews.id - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) berduka atas wafatnya Pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan, Jawa Timur, KH A Nawawi Abdul Jalil, Minggu (13/6/2021). Sehubungan dengan itu, PBNU menginstruksikan seluruh pengurus untuk melaksanakan salat gaib serta membaca Surat Yasin dan Tahsin.
Instruksi itu tertuang dalam surat bernomor 5129/C.I.34/06/2021. Adapun instruksi ditandatangani oleh Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj, Sekjen Helmy Faishal Zainy, Pejabat Rais Aam Miftachul Akhyar, dan Katib Aam Yahya Cholil Staquf.
"PBNU menginstruksikan kepada seluruh Pengurus Wilayah, Cabang, Lembaga, Badan Otonom, dan pesantren di semua tingkatan untuk menggelar salat gaib serta pembacaan Yasin dan tahlil untuk almarhum," tulis surat tersebut dikutip Senin (14/6/2021).
Seperti diketahui, Mustasyar PBNU itu wafat sekitar pukul 16.40 WIB di rumah sakit (RS) Raci Bangil Pasuruan. Sebelumnya dia mendapatkan perawatan selama empat hari di RS Lavalette Malang.
Sekadar informasi, KH Nawawi Abdul Jalil dikenal sebagai kiai sepuh (kiai khos) yang sangat dihormati di lingkungan NU. Dalam Muktamar ke-33 NU di Jombang, Kiai Nawawi duduk sebagai anggota Ahlul Halli Wal-Aqdi (AHWA).
Editor: Rizal Bomantama