Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Detik-Detik Banjir Bandang Terjang Brebes, 3 Warga Tewas Terseret Derasnya Arus
Advertisement . Scroll to see content

PDIP Bantah Tia Rahmania Diberhentikan gegara Kritik Pimpinan KPK: Menyesatkan

Kamis, 26 September 2024 - 12:36:00 WIB
PDIP Bantah Tia Rahmania Diberhentikan gegara Kritik Pimpinan KPK: Menyesatkan
PDIP membantah tudingan Tia Rahmania diberhentikan dan batal dilantik menjadi anggota DPR karena mengkritik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron. (Foto: @tiarahmania_bantenofficial/Instagram)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat membantah tudingan Tia Rahmania diberhentikan dan batal dilantik menjadi anggota DPR karena mengkritik Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron. Menurutnya, narasi yang beredar menyesatkan.

"Nah, narasi yang dibangun itu kan menyesatkan, seakan-akan karena protes kepada siapa? Nurul Ghufron, kemudian keras, suara keras pada Nurul, kemudian disanksi, enggak. Enggak ada kaitannya sama sekali itu," kata Djarot saat dihubungi, Kamis (26/9/2024).

Djarot menegaskan, pergantian caleg terpilih dari Tia kepada rekan sesama kader PDIP di daerah pemilihan (dapil) Banten I Bonnie Triyana didasarkan atas adanya gugatan perselisihan hasil suara. Ia berkata, perselisihan hasil suara itu ditangani di internal PDI Perjuangan melalui Panitera Mahkamah Partai.

Dia pun mengklaim PDIP tidak pernah mengeluarkan sanksi pemecatan kepada Tia. Menurut dia, Bidang Kehormatan Partai sudah memanggil Tia, namun yang bersangkutan tak kunjung datang.

"Lho enggak, bukan dipecat, dipanggil ke bidang kehormatan. Kalau enggak mau muncul, ya berarti ya diberhentikan dong. Iya, biarnya mengundurkan diri," tutur Djarot.

Diketahui, caleg DPR terpilih dari PDIP Tia Rahmania dari digantikan oleh Bonnie Triyana.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut