Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Potensi Ekonomi Laut Baru Dimanfaatkan 25 Persen, Hasto: Laut adalah Masa Depan
Advertisement . Scroll to see content

PDIP Sebut RUU Kementerian Hanya untuk Bagi-bagi Kekuasaan Kabinet Prabowo-Gibran

Jumat, 17 Mei 2024 - 01:00:00 WIB
PDIP Sebut RUU Kementerian Hanya untuk Bagi-bagi Kekuasaan Kabinet Prabowo-Gibran
Ketua DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi Djarot Saiful Hidayat (Lukman Hakim/MNC Portal)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menyebut revisi Undang-undang (RUU) Kementerian Negara hanya bagi-bagi kursi kekuasaan. RUU Kementerian Negara mengakomodasi kepentingan koalisi Prabowo-Gibran

"PDIP memberikan warning, memberikan masukan, jangan lah terjadi, misalnya RUU Kementerian Negara itu hanya untuk bagi-bagi kekuasaan, bagi-bagi kursi, bagi-bagi kue untuk mengakomodasi berbagai macam kepentingan partai politik yang kemarin memenangkan Pak Prabowo," kata Djarot kepada wartawan di Kantor DPP PDIP, Jakarta Kamis (16/5/2024).

Djarot juga menyinggung penyakit birokrasi yang dinamakan empire building syndrome, atau sindrom membangun kerajaan. Menurutnya, dikhawatirkan menimbulkan korupsi, kolusi dan nepotisme.

"Akses negatifnya tumbuhnya ego sektoral, tumpang tindih satu dengan yang lain, berebut kewenangan dan sumber daya utamanya uang dan ini dikhawatirkan akan terjadi empire building seperti ini, dikhawatirkan makin tumbuh suburnya nepotisme kolusi dan korupsi," ucapnya. 

Menurut dia, penambahan jumlah kementerian membuat anggaran menjadi tidak efisien. PDIP akan mengontrol uang negara agar tepat digunakan untuk rakyat.

"Kami akan mengontrol, jangan sampai uang negara, jangan sampai persoalan-persoalan yang dihadapi rakyat kemudian justru tidak terselesaikan tapi justru karena sibuk untuk membangun tadi kerajaan-kerajaan," pungkasnya.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut