Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pembunuhan Kakak Adik di Pesisir Barat, Polisi Periksa 23 Saksi Belum Ada Tersangka
Advertisement . Scroll to see content

Pembunuhan 2 Bocah Kakak Adik di Pesisir Barat Belum Terungkap, Mabes Polri Turun Tangan

Selasa, 27 Mei 2025 - 10:38:00 WIB
Pembunuhan 2 Bocah Kakak Adik di Pesisir Barat Belum Terungkap, Mabes Polri Turun Tangan
Lokasi tragis tempat kakak adik dibunuh secara sadis di Pesisir Barat, Lampung. (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

PESISIR BARAT, iNews.idPembunuhan sadis dua bocah kakak adik di Kabupaten Pesisir Barat, Lampung belum ada titik terang terkait pelaku maupun motif di balik tragedi mengerikan ini. Hingga dua pekan berlalu, polisi masih berupaya mengungkap tabir misteri kasus yang menyita perhatian publik tersebut.

Kedua korban yakni bocah laki-laki berinisial AT (8) dan adiknya KK (4). Kedua ditemukan tak bernyawa dalam kondisi mengenaskan di area perkebunan, Rabu (14/5/2025) malam. Tubuh mereka ditemukan warga dalam posisi berpelukan, dengan luka parah di bagian kepala akibat senjata tajam.

Kejadian tragis ini mengguncang masyarakat Lampung, terutama warga Pekon Batu Raja, Kecamatan Pesisir Utara. Namun, meski sudah 14 hari berlalu, belum ada tersangka berhasil diamankan.

Kapolres Pesisir Barat AKBP Bestiana mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus pembunuhan sadis kakak adik di Pesisir Barat. Dia mengakui, hingga saat ini pihaknya belum bisa menjelaskan secara rinci motif maupun pelaku di balik pembantaian tersebut.

“Tersangka belum ada, motif belum bisa dijelaskan. Namun untuk saksi sudah ada beberapa yang diperiksa,” ujar Bestiana saat ditemui, Senin (26/5/2025).

Lebih lanjut, Bestiana mengatakan proses penyelidikan masih berlangsung secara intensif. Dia menekankan polisi tak akan menyerah hingga pelaku berhasil diungkap.

Mabes Polri Kirim Tim Puslabfor Bantu Ungkap Kasus

Guna memperkuat proses investigasi, Polres Pesisir Barat mengundang bantuan dari Mabes Polri. Tim penyidik dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) telah diturunkan untuk melakukan analisis teknis dan forensik secara mendalam terhadap bukti-bukti yang ditemukan di lokasi kejadian.

“Untuk saat ini kami mendatangkan penyidik dari Puslabfor Mabes Polri membantu kasus ini,” kata AKBP Bestiana.

Kehadiran tim ahli ini diharapkan dapat mempercepat pengungkapan fakta dan mengidentifikasi pelaku kejahatan yang hingga kini masih misterius.

Sudah 23 Saksi Diperiksa

Sebagai bagian dari penyelidikan, polisi telah memeriksa sedikitnya 23 saksi. Pemeriksaan ini mencakup orang tua korban, tetangga, hingga pihak yang terakhir melihat korban sebelum kejadian.

Namun demikian, informasi yang dikumpulkan dari para saksi masih belum cukup untuk menetapkan tersangka. Oleh karena itu, AKBP Bestiana mengimbau masyarakat untuk ikut berperan aktif membantu proses penyelidikan.

“Kami mengajak masyarakat yang mengetahui atau mencurigai sesuatu untuk segera melapor ke pihak kepolisian,” ucapnya.

Korban Ditemukan Berpelukan dengan Luka Parah di Kepala

Peristiwa memilukan ini terjadi di Pekon Batu Raja, Pesisir Utara. AT dan KK dilaporkan hilang oleh keluarganya sebelum akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada malam hari.

Tubuh keduanya ditemukan di sebuah area perkebunan sekitar pukul 22.30 WIB. Saat ditemukan, korban dalam posisi berpelukan, dengan kepala yang tercincang oleh benda tajam.

Kondisi korban yang mengenaskan ini membuat warga sekitar syok dan geram. Polisi memastikan bahwa keduanya menjadi korban pembunuhan, bukan kecelakaan atau serangan hewan.

Hingga kini, keluarga korban masih dalam kondisi trauma berat. Orang tua AT dan KK tak menyangka kehilangan dua buah hati sekaligus dalam waktu bersamaan dengan cara yang begitu tragis.

Editor: Donald Karouw

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut