Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!
Advertisement . Scroll to see content

Pemerintah Akui Jumlah Testing Covid-19 Jauh dari Standar WHO

Selasa, 25 Agustus 2020 - 17:23:00 WIB
Pemerintah Akui Jumlah Testing Covid-19 Jauh dari Standar WHO
ilustrasi jenazah covid (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Jumlah tes terkait Covid-19 di Indonesia masih jauh dari standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Standar WHO menyebutkan pemeriksaan dilakukan satu orang per 1.000 penduduk per minggu.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan saat ini jumlah pemeriksaan mencapai separuh dari standar WHO.

“Untuk penduduk Indonesia yang 260 juta maka yang harus dites adalah targetnya adalah 267.700 tes per minggu. Indonesia secara keseluruhan baru mencapai 35,5 persen dari standar WHO,” katanya saat konferensi pers di Kantor Presiden, Selasa (25/8/2020).

Misalnya saja pada periode 20-26 Juli jumlah pemeriksaan per orang nasional sebanyak 89.712. Kemudian untuk periode 27 juli sampai 2 Agustus jumlah tes mengalami penurunan menjadi 85.402.

Lalu tanggal 3- 9 Agustus jumlah yang dites 90.063. Selanjutnya pada periode 10-16 Agustus berjumlah 89.127. Kemudian meningkat di periode 17- 23 Agustus yakni 95.463.

“Ini memang capaiannya masih jauh dari target yang diminta oleh WHO dan menjadi standar internasional,” katanya.

Wiku mengatakan pemerintah Indonesia baik pusat maupun daerah berusaha keras memenuhi target yang ditetapkan standar WHO.

“Sekarang sudah 320 laboratorium di bawah 12 lembaga yang seluruhnya berusaha keras untuk meningkatkan testing dengan baik,” katanya.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut