Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Modifikasi Cuaca di Jakarta Efektif, bakal Berlangsung hingga 10 November
Advertisement . Scroll to see content

Pemprov Jabar Gelar Modifikasi Cuaca saat Mudik Lebaran 2025, Ini Alasannya

Rabu, 26 Maret 2025 - 17:26:00 WIB
Pemprov Jabar Gelar Modifikasi Cuaca saat Mudik Lebaran 2025, Ini Alasannya
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. (Foto: Jonathan Simanjuntak)
Advertisement . Scroll to see content

KARAWANG, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menggelar operasi modifikasi cuaca (OMC) untuk mencegah terjadinya hujan lebat pada momen arus mudik Lebaran 2025.  Modifikasi cuaca akan dilakukan hingga Idulfitri 1446 Hijriah yang diperkirakan jatuh pada, Senin (31/3/2025).

"Tadinya saya melakukan modifikasi cuaca hanya sekali di tanggal 28 (Maret) saja, tapi pertimbangan antisipasi, maka saya sudah meminta 3 kali. Jadi, mulai besok sampai pada malam takbiran kita akan lakukan itu," ucap Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi di Rest Area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek, Rabu (26/3/2025).

Dedi menambahkan, pertimbangan dilakukannya modifikasi cuaca dilakukan untuk menghindari perlambatan kendaraan yang bisa menyebabkan kemacetan. 

Menurutnya, cuaca hujan membuat pemudik otomatis memperlambat laju kendaraannya.

"Karena sehebat apapun kita melakukan rekaya lalu lintas, selancar apapun kalau hujannya sangat deras pasti akan terhambat dan terjadi kemacetan," tuturnya.

Terlebih lagi, cuaca hujan juga membuat petugas di lapangan terganggu dalam melayani masyarakat. Oleh sebab itu, dia menyebut operasi modifikasi cuaca akan tetap dilakukan.

"Dan kasihan petugas kalau dalam keadaan hujan, kemudian harus hujan-hujanan semalaman untuk mengatur lintas, ini menjadi problem utama. Sehingga pawang hujan melalui BMKG ini adalah bagian dari upaya melancar arus mudik," ucap Dedi.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut