Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pengamat Sebut Perpol 10/2025 Tak Langgar Putusan MK: Bukan Bentuk Perlawanan
Advertisement . Scroll to see content

Pengamat Sebut Istana Tak Satu Suara Sikapi Gerakan Guru Besar Kritik Jokowi

Jumat, 09 Februari 2024 - 13:03:00 WIB
Pengamat Sebut Istana Tak Satu Suara Sikapi Gerakan Guru Besar Kritik Jokowi
Direktur Lingkar Madani (Lima) Ray Rangkuti menyebut pihak Istana seperti tidak terkoordinasi.. (Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Direktur Lingkar Madani (Lima) Ray Rangkuti menyebut Istana tidak satu suara menanggapi suara sivitas akademika dan guru besar mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pihak Istana seperti tidak terkoordinasi.

Hal itu menanggapi sejumlah respons yang datang dari pihak Istana. Pasalnya ada yang merespons dengan gerakan guru besar kepentingan elektoral hingga partisan.

"Jadi Istana itu seperti tidak terkoordinir, sebetulnya di antara orang Istana dengan segala kapasitasnya ada yang Menteri, ada yang jubir, ada yang KSP, ada yang macam-macam itu yang mau dipegang itu yang mana nih, bolak-balik," kata Ray Rangkuti dalam acara iNews, Jumat (9/2/2024).

Ray menyebut bahwa tidak terkoordinasinya Istana merupakan indikasi dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sibuk membagikan bansos. Respons Istana yang berbeda-beda ini juga menurutnya membuat bingung masyarakat.

"Ini juga mengindikasikan bahwa Pak Jokowi ini terlalu banyak bagi-bagi bansos. Jadi hal-hal yang seperti ini jadi enggak  terkoordinasi, satu sama yang lain ngomong yang berbeda-beda," katanya.

"Pada akhirnya membuat kami yang di luar ini jadi bingung, jadi enggak mengerti sebetulnya maunya yang gimana ni," sambungnya.

Sementara itu, Tenaga Ahli Utama KSP Joanes Joko mengatakan bahwa sikap Istana tetap satu suara. Menurutnya, Istana terus membuka diri menjaga demokrasi dengan membuka ruang kritik dan pendapat yang berdatangan.

"Kami di Istana clear satu tone. Bahwa suara-suara dari kampus ini harus dihargai. Tetapi yang dikhawatirkan itu berikut-berikutnya persis apa yang sudah disampaikam bahwa suara ini ada yang voice ada yang noise," kata Joko.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut