Penggabungan 3 Taman di Jaksel Dimulai Awal Agustus, bakal Ada Jogging Track Baru
JAKARTA, iNews.id - Tiga taman di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan bakal digabungkan menjadi Taman ASEAN. Tiga taman tersebut yakni Leuser, Ayodya dan Langsat.
Hal itu diungkapkan Gubernur Jakarta Pramono Anung dalam forum Wartalks 'Peta Strategis 5 Abad Jakarta Menuju Top 50 Global City 2029' di Balai Kota, Selasa (22/7/2025). Pramono menyebut, pembangunan Taman ASEAN dimulai awal bulan Agustus 2025.
"Begitu banyak yang akan dilakukan untuk melakukan perbaikan Jakarta termasuk di Jakarta Selatan, mungkin paling lama, awal bulan Agustus, kita akan mengintegrasikan, menggabungkan tiga taman, Leuser, Ayodya, dengan Langsat menjadi satu taman," ucap Pramono.
Taman itu akan dilengkapi fasilitas jogging track di lahan seluas 6,5 hektare. Masyarakat tidak harus jogging atau berolahraga di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan saja
"Luasnya menjadi 6,5 hektare dan di sanalah akan dibangun jogging track 6,5 hektare itu kurang lebihan. Mungkin jogging track-nya menjadi alternatif baru bagi warga keluarga Jakarta untuk bisa menggunakan jogging track. Jangan semuanya ada di GBK. Sekarang JIS pun kami buka," ujarnya.
Para pedagang Pasar Barito, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan bakal terdampak rencana penggabungan tiga taman ini. Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno menyebut, para pedagang yang berdiri di atas lahan Pemprov DKI itu harus berkorban dulu satu tahun ini agar mau direlokasi.
"Karena kita menjadikan satu, tiga taman jadi satu nih. Leuser, Ayodya dan Langsat. Itu enam hektare loh. Jadi memang ya, sementara ya barangkali satu tahun kita berkorban dulu untuk mencapai hasil yang lebih bagus," ucap Rano di Jakarta Selatan, Sabtu (19/7/2025).
Rano menilai, proses revitalisasi Taman ASEAN itu akan percuma apabila menganggu para pedagang yang berjualan.
"Pasar Barito itu harus direlokasi, karena kita mau bikin taman di sana. Nggak ada gunanya kita bikin taman kalau pandangannya tertutup kan," ujarnya.
Editor: Reza Fajri