Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Puslabfor: Tak Ada Bercak Darah dan Material Biologi Orang Lain di Kos Arya Daru
Advertisement . Scroll to see content

Penjelasan Polisi soal Perbedaan Sudut CCTV yang Menyorot Kamar Diplomat Kemlu Arya Daru

Selasa, 29 Juli 2025 - 17:54:00 WIB
Penjelasan Polisi soal Perbedaan Sudut CCTV yang Menyorot Kamar Diplomat Kemlu Arya Daru
Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra dalam konferensi pers kasus kematian Diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan. (Foto: Aldhi Chandra)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Polda Metro Jaya mengungkapkan adanya perbedaan sudut sorotan rekaman CCTV yang menghadap ke kamar Diplomat Muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan (ADP). Perbedaan tersebut tampak dari potongan video yang menampilkan ADP membuang sampah pada malam hari. 

Pada video tersebut, sorot CCTV tidak memuat penuh pintu kamar kos ADP. Sementara itu, pada potongan video yang menampilkan penjaga kos mencongkel jendela kamar ADP, terjadi pergeseran sorot CCTV, sehingga memuat pintu secara utuh hingga jendela yang pada saat korban membuang sampah tidak terlihat. 

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menuturkan, pihaknya telah mengonfirmasi hal yang sempat menjadi perhatian di publik tersebut kepada istri korban. 

Hasilnya, istri ADP meminta penjaga kos mendobrak kamar korban. Namun, kondisi kunci slot yang hanya bisa diakses dari dalam pada posisi terkunci, sehingga diambil tindakan mencongkel jendela. 

"Hal tersebut (penjaga kos mencongkel jendela kamar ADP) terjadi setelah adanya permintaan dari istri kepada penjaga kos waktu itu lewat telepon via telepon kepada penjaga kos atas nama saudara S untuk mendobrak pintu kamar milik korban," kata Wira saat konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Selasa (29/7/2025). 

Atas dasar itu, pemilik kos berinisiatif menggeser sudut CCTV guna memastikan yang terjadi saat mencongkel jendela kamar terekam sepenuhnya. 

"Sehingga penjaga kost meminta izin kepada pemilik kos untuk melakukan pendobrakan dan disikapi oleh pemilik kost dengan menggeser sudut CCTV dan memastikan tindakan yang dilakukan oleh penjaga tersebut," ucapnya.

Menurutnya, hal tersebut juga diperkuat dengan adanya rekaman video yang diambil oleh penghuni kos lainnya saat mencongkel jendela kamar. 

Sebagai informasi, Arya Daru ditemukan tewas di dalam kamar kosnya di daerah Jakarta Pusat pada Selasa, 8 Juli 2025. Dia ditemukan dalam kondisi mengenaskan, kepala terikat lakban kuning, tubuh tertutup selimut.

Namun, kondisi kamar tampak rapi, sejuk, dan tanpa tanda-tanda kekerasan atau kerusakan barang. Polisi menemukan sidik jari Arya sendiri pada lakban tersebut.

Diplomat Kemlu tersebut dikenal aktif di bidang perlindungan dan pemulangan warga negara Indonesia (WNI).

Dia terlibat dalam upaya evakuasi WNI, termasuk anak-anak yang telantar di luar negeri, serta pemulangan dari negara-negara seperti Turki dan Iran. Bahkan, Arya pernah menjadi saksi TPPO di Jepang.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut