Perbedaan Struktur Sel Prokariotik dan Sel Eukariotik beserta Penjelasannya

JAKARTA, iNews.id - Perbedaan struktur sel prokariotik dan sel eukariotik tentu sudah tidak asing lagi dipelajari di bangku sekolah. Namun untuk lebih jelasnya, pelajari di sini bersama-sama.

Sel merupakan unit organisme terkecil dalam kehidupan. Sel adalah kesatuan struktural dan fungsional makhluk hidup, yang mengandung pengertian sebagai penyusun makhluk hidup dan melaksanakan semua fungsi kehidupan.

Baca Juga

Badan Intelijen Jerman akan Diberi Wewenang Menyerang dan Sabotase

Struktur sel terbagi menjadi dua kelompok utama, yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik. Kedua jenis sel tersebut memiliki kesamaan dalam perintang selektif atau membran plasma dan sitoplasma. 

Perbedaan Struktur Sel Prokariotik dan Sel Eukariotik 

Apa Saja Struktur Sel Prokariotik?

Baca Juga

10 Organel Sel Beserta Fungsinya Lengkap

Semua sel prokariotik memiliki membran plasma, nukleoid berupa DNA dan RNA, serta sitoplasma yang mengandung ribosom. Sel prokariotik tidak memiliki membran inti sehingga bahan inti yang berada dalam sel mengadakan kontak langsung dengan protoplasma.

Sel prokariotik juga tidak memiliki sistem endomembran (membran dalam), seperti retikulum endoplasma dan Golgi. Selain itu, sel prokariotik juga tidak memiliki mitokondria dan kloroplas, tetapi memiliki struktur yang berfungsi sama dengan keduanya, yaitu mesosom dan kromatofor. 

Baca Juga

Struktur Sel Prokariotik dan Eukariotik, Lengkap dengan Pengertiannya

Contoh sel prokariotik merupakan bakteri (bacteria) dan sianobakteri (cyanobacteria).

Struktur Sel Prokariotik

• 1. Dinding Sel

Dinding sel tersusun atas peptidoglikan, lipid, dan protein. Dinding sel memiliki fungsi sebagai pelindung dan pemberi bentuk yang tetap. Pada dinding sel terdapat pori-pori sebagai jalan keluar masuknya molekul-molekul.

• 2. Membran Plasma

Membran plasma tersusun atas molekul lipid dan protein. Membran plasma ini memiliki fungsi sebagai pelindung molekuler sel terhadap lingkungan di sekitarnya dengan jalan mengatur lalu lintas molekul dan ion-ion dari dalam.

• 3. Sitoplasma

Sitoplasma tersusun dari air, protein, lipid, mineral, dan enzim-enzim. Enzim digunakan untuk mencerna makanan secara ekstraseluler dan untuk melakukan proses metabolisme sel. Metabolisme sel meliputi proses penyusunan (anabolisme) dan penguraian (katabolisme) zat-zat.

• 4. Mesosom

Mesosom disebut sebagai membran plasma melekuk ke dalam membentuk bangunan. Mesosom memiliki fungsi sebagai penghasil energi.

• 5. Ribosom

Ribosom merupakan organel tempat berlangsungnya sintesis protein. Ribosom memiliki ukuran sangat kecil, diameternya antara 15-20 nm (1 nanometer = 10-9 meter).

• 6. DNA

Perbedaan struktur sel prokariotik dan sel eukariotik juga bisa dilihat dari DNA atau yang bisa disebut asam deoksiribonukleat. Persenyawaan yang tersusun atas gula deoksiribosa, fosfat dan basa-basa nitrogen ini memiliki fungsi sebagai pembawa informasi genetik, yaitu sifat-sifat yang harus diwariskan kepada keturunannya. 

• 7. RNA

RNA atau yang biasa disebut dengan asam ribonukleat merupakan persenyawaan hasil transkripsi DNA. Jadi, pada bagian tertentu DNA melakukan transkripsi membentuk RNA. RNA membawa kode-kode genetik sesuai pesanan DNA.

Struktur Sel Eukariotik

Semua sel eukariotik memiliki membran inti. Selain itu, sel eukariotik memiliki sistem endomembran, yakni memiliki organel-organel bermembran seperti retikulum endoplasma, kompleks golgi, mitokondria dan lisosom. Sel eukariotik juga memiliki sentriol.

Berikut akan dibahas mengenai struktur sel eukariotik yang meliputi membran plasma, sitoplasma, dan organ-organ sel (ribosom, kompleks golgi, mitokondria, lisosom, badan mikro dan mikrotubulus).

• 1. Membran sel (selaput plasma)

Merupakan bagian terluar sel yang membatasi bagian dalam sel dengan lingkungan luar. Membran sel merupakan selaput selektif permeabel, artinya hanya dapat dilalui molekul-molekul tertentu seperti glukosa, asam amino, gliserol dan berbagai ion.

• 2. Sitoplasma

Merupakan materi yang mengisi antara inti dan selaput plasma. Sitoplasma yang berada di dalam nukleus disebut dengan nukleoplasma.

• 3. Sitoskeleton

Sitoskeleton atau rangka sel yang tersusun atas tiga jenis serabut yang berbeda

>Mikrofilamen
Merupakan rantai ganda protein yang tertaut dan tipis. Mikrofilamen tersusun atas dua macam protein, yaitu aktin dan miosin.

>Mikrotubulus
Merupakan rantai protein yang membentuk spiral.

>Filamen Intermediet
Merupakan rantai molekul protein yang membentuk untaian yang saling melilit dan memiliki diameter 8-10 nm

• 4. Nukleus

Nukleus atau inti sel merupakan bagian penting sel yang berperan sebagai pengendali kegiatan sel. Nukleus merupakan organel terbesar yang berada dalam sel dengan diameter sekitar 10 nm.

• 5. Retikulum Endoplasma

Merupakan organel yang tersusun oleh membran yang berbentuk seperti jala. 

Itulah beberapa perbedaan struktur sel prokariotik dan sel eukariotik. Dengan adanya penjelasan di atas, semoga kalian lebih paham ya!

Editor: Puti Aini Yasmin