Peringati Hari Lahir NU, Megawati Cerita Kedekatan Bung Karno dan KH Hasyim Asy'ari
JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri memperingati Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU). Megawati bercerita soal kedakatan ayahnya, Soekarno dengan pendiri NU Hasyim Asy'ari.
Acara itu disiarkan secara daring dalam akun media sosial PDI Perjuangan, Sabtu (12/2/2022).
"Kedekatan kaum nasionalis dan kaum religius hingga kini masih terus berjalan dengan erat, begitu juga hubungan PDIP dengan NU sangat dekat dan berjalan beriringan," ujar Megawati Soekarnoputri.
Dia mengaku teringat dan yakin sejarah kedekatan Bung Karno dengan KH Hasyim As'ari dan KH Abdul Wahab Hasbullah. Serta banyak dengan para kiai dan pendiri NU lainnya.
"Saya tidak akan pernah lupa, selalu ingat, Bung Karno diberikan gelar oleh NU yaitu Waliyull Amri Addharun BI As Syaukah. Yakni gelar yang merupakan dukungan besar warga Nahdliyyin pada kepemimpinan beliau yang disahkan dalam Muktamar Nahdlatul Ulama di Surabaya pada Tahun 1954," kata Mega.
Kedekatan Bung Karno dengan kiai itu, menurut Mega, akan diteruskan dalam tindakan. Dia juga telah meminta kepada para kader dan simpatisan PDI Perjuangan untuk menjaga hubungan harmonis dengan NU.
"Karena saya yakin jika PDI Perjuangan dapat terus berjalan beriringan dengan NU maka segala ancaman kebangsaan kita pasti bisa diatasi. Dan hal tersebut tentunya juga dapat menciptakan hal-hal baik yang luar biasa pada saat ini dan tentunya masa akan datang," ujar Mega.
Tak lupa dalam kesempatan tersebut Megawati Soekarnoputri mengingatkan seluruh warga NU untuk terus meneguhkan semangat dan komitmen kebangsaan.
"Selamat hari lahir Nahdlatul Ulama, teruslah menyebarkan Ahlus Sunnah Waljama'ah dan Islam yang Rahmatan Lil Alamin serta meneguhkan komitmen kebangsaan," kata Megawati Soekarnoputri.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq