Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Presiden ke-6 SBY Temui Presiden Terpilih Prabowo Subianto
Advertisement . Scroll to see content

Pertemuan SBY-Prabowo Diundur Besok, Ini Penyebabnya

Minggu, 29 Juli 2018 - 18:35:00 WIB
Pertemuan SBY-Prabowo Diundur Besok, Ini Penyebabnya
Ketua Umum Partai Demokrat SBY menyambut Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat pertemuan pada Selasa (24/7/2018) malam lalu. (Foto: Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Kunjungan balasan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke kediaman Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto yang direncanakan pada Minggu (29/7/2018) malam ini dipastikan batal. Pertemuan diundur besok.

Ketua Divisi Komunikasi dan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahean membenarkan informasi mengenai perubahan jadwal silaturahmi politik SBY dan Prabowo itu.

"Ya betul, baru saja diputuskan diundur (pertemuan SBY-Prabowo) besok pagi jam 10.00 WIB," kata Ferdinand dihubungi iNews.id di Jakarta, Minggu, (29/7/2018).

SBY sebelumnya dijadwalkan bertamu ke rumah Prabowo di Jalan Kertanegara pada malam ini. Kunjungan tersebut merupakan balasan setelah sebelumnya Prabowo bertamu ke kediaman SBY di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (24/7/2018) lalu.

Untuk pertemuan ini, Prabowo bahkan telah siap menjamu SBY dengan hidangan nasi goreng dan kopi. Mantan Komandan Jenderal Kopassus TNI AD itu siap mendatangkan koki andalannya di Hambalang, Bogor, untuk menghidangkan jamuan di pertemuan itu.

Menurut Ferdinand, pertemuan sengaja diundur karena alasan tertentu, yakni Partai Demokrat sedang menuntaskan rapat di majelis tinggi partai. ”Yang salah satunya membahas tentang sikap politik Partai Demokrat di Pemilu 2019,” kata dia.

Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra Andre Rosiade sebelumnya menjelaskan, pertemuan SBY-Prabowo akan mematangkan format koalisi empat partai politik, yaitu Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Menurutnya, kerangka kerja sama harus dimatangkan secara simultan sehingga perlu ada pertemuan lanjutan antarpimpinan parpol.

Pada pertemuan sebelumnya, SBY mengungkapkan bahwa jalan menuju koalisi dengan Partai Gerindra sangat terbuka lebar. Kendati demikian, diperlukan pertemuan-pertemuan lanjutan untuk membahas hal teknis terkait kerja sama tersebut.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut