Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Silfester Matutina Belum Dipenjara, Roy Suryo: Tolong Aparat juga Fair
Advertisement . Scroll to see content

PKB Incar Jatah Menteri Pendidikan di Kabinet Jokowi

Selasa, 25 Juni 2019 - 20:00:00 WIB
PKB Incar Jatah Menteri Pendidikan di Kabinet Jokowi
Diskusi Forum Legislasi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/5/2019) yang dihadiri anggota DPR. (Foto: iNews.id/Abdul Rochim).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id, – Menjelang berakhirnya sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK), pembicaraan mengenai pembagian jatah kursi kabinet semakin santer. Kendati belum menyatakan terbuka, sejumlah parpol di Koalisi Indonesia Kerja (KIK) menyatakan ketertarikannya pada pos-pos tertentu.

Seperti ditunjukkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Ketua Fraksi PKB DPR Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan, pada dasarnya PKB menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi soal jatah menteri. Kapan pun Jokowi meminta untuk menyodorkan nama, partainya sudah menyiapkan kader terbaik.

Mengenai pos kementerian yang diinginkan, Cucun tak menyebutkan, PKB ingin kualitas pendidikan ke depan semakin baik. Hal ini sejalan dengan fokus yang diinginkan pemerintahan Jokowi ke depan yaitu pembangunan sumber daya manusia (SDM).

”Sekarang kan setiap kementerian/lembaga ini peningkatan sumber daya manusia menjadi prioritas di Kabinet Pak Jokowi yang sekarang, next (akan datang) ini,” ujar Cucun di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (25/6/2019).

Cucun menyarankan, ada baiknya Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) kembali menjadi satu kesatuan dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sehingga pengurusan pendidikan tidak terpisah-pisah dari jenjang pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.

Selain kementerian pendidikan, pos kementerian yang juga diincar PKB yaitu Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi yang saat ini juga sudah menjadi jatah PKB. Menurut Cucun, urusan pedesaan juga menjadi fokus PKB karena basis pemilih PKB memang umumnya berada di wilayah pedesaan.

Cucun mengatakan, semua parpol pasti menginginkan mendapatkan jatah kursi menteri sebanyak mungkin. Namun, hal itu diserahkan kepada Jokowi yang memiliki hak prerogatif. Apalagi, saat ini parpol yang tergabung dalam KIK ada 10 parpol. Belum lagi jika PAN atau Partai Demokrat bergabung.

Sebelumnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, tiga kadernya yang kini menjabat menteri di Kabinet Indonesia Kerja tetap dipertahankan. Politikus yang akrab disapa Cak Imin ini tidak menghendaki posisi ketiga jabatan menteri tersebut digeser atau ditempati kader dari partai lain.

"Semoga tidak terjadi (jabatan menteri digeser untuk kader partai lain). Moga-moga masih PKB," kata Cak Imin saat menghadiri kegiatan halalbihalal di Kantor DPW PKB Jabar, Kota Bandung, Minggu (23/5/2019). Tiga menteri tersebut yakni menteri desa dan pembangunan daerah tertinggal, menteri ketenagakerjaan, serta menteri pemuda dan olahraga.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut