Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Terekam CCTV, Siswa Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Bawa 2 Tas Sebelum Kejadian
Advertisement . Scroll to see content

Polisi: Editor Metro TV Diduga Bunuh Diri karena Depresi

Sabtu, 25 Juli 2020 - 13:38:00 WIB
Polisi: Editor Metro TV Diduga Bunuh Diri karena Depresi
Lokasi penemuan jasad editor Metro TV, Yodi Prabowo di pinggir Tol JORR, Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. (Foto: Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Polisi menyimpulkan kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo diduga karena bunuh diri. Polisi menduga Yodi Prabowo nekat mengakhiri hidupnya karena depresi.

Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengatakan, kesimpulan tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan para saksi, barang bukti dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Selain itu, kita lakukan juga analisis dari hasil transaksi keuangannya dan tak ada yang menonjol, hanya ada satu. Dia sempat berobat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana," ujar Tubagus dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Sabtu (25/7/2020).

Dia menuturkan, salah satu bukti pendukung kasus tersebut karena bunuh diri, yaitu hasil analisis Call Detail Record (CDR) pada handphone miliknya, termasuk isi WhatsApp. Dari data tersebut, kata dia tak ada yang mencurigakan ataupun ancaman dari pihak manapun.

Sementara itu terkait pemeriksaan ke RSCM, diketahui dari transaksi keuangan Yodi pernah berkonsultasi dengan dokter kulit dan kelamin di RSCM.

"Jadi saat konsultasi, dia disarankan untuk melakukan pengecekan dan atas kemauannya dia pun melakukan sejumlah pengecekan terkait positif tidaknya dia HIV," ucapnya.

Menurutnya, hasil pemeriksaan kesehatan tersebut belum keluar, namun Yodi ditemukan tewas di pinggir Tol JORR, Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020).

"Sangat terkait karena adanya depresi berdasarkan beberapa saksi ahli yang dilakukan pemeriksaan dan psikologi," katanya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut