Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : MNC University Dorong Kolaborasi Edukatif Mahasiswa melalui Penguatan Literasi dan Kepemimpinan
Advertisement . Scroll to see content

Polisi Sebut Ada 1.000 Orang yang Demo di Sekitar Istana Negara

Senin, 11 April 2022 - 10:17:00 WIB
Polisi Sebut Ada 1.000 Orang yang Demo di Sekitar Istana Negara
Polisi menyebut ada 1.000 orang yang melaksanakan aksi demonstrasi di sekitar Istana Negara, Senin (11/4/2022). (Foto: MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) memindahkan lokasi demonstrasi hari ini, Senin (11/4/2022) dari Istana Negara ke Gedung DPR, Jakarta Pusat. Meski demikian, polisi menyebut ada sekitar 1.000 orang yang tetap akan melakukan demo di sekitar Istana Negara.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan jumlah massa yang berada di DPR diperkirakan ada 500 mahasiswa. Sementara massa pendemo yang berada di kawasan Istana Negara diprediksi mencapai 1.000 orang. 

"Titik pertama massa yang akan unjuk rasa di Istana Negara akan kami tahan di sini karena ada aturan tidak boleh ada unjuk rasa 500 meter dari titik vital. Kita akan tahan jumlah massa di Patung Kuda ini kurang lebih ada 1.000 orang. Kemudian nanti kedua ada di DPR/MPR jumlahnya sekitar 500," kata Sambodo di Jakarta, Senin (11/4/2022). 

Dia menjelaskan massa yang berada di DPR merupakan mahasiswa, sementara yang berada di Istana Presiden berasal dari sejumlah elemen.

"Kalau yang di Istana Presiden ada berbagai elemen. Ada mahasiswa ada sebagain dari buruh nanti kita lihat perkembangan di lapangan seperti apa," ucapnya.

Pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas di kedua lokasi demo tersebut. Penutupan di kawasan Istana negara dilakukan sejak pukul 09.00 WIB. Sementara di DPR rekayasa lalu lintas masih bersifat situasional. 

"Di DPR/MPR penutupan sifatnya situasional kalau memang mahasiswa tertib kita akan buka jalur busway dan jalur umum. Kalau nanti tidak bisa kita lakukan penutupan di bawah jembatan layang semuanya dibelokkan ke kiri," tuturnya.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut