Polisi: Tangan dan Kaki Arya Daru Tak Terikat saat Ditemukan Tewas
JAKARTA, iNews.id - Polisi menegaskan tangan dan kaki diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan (39) tidak terikat saat ditemukan tewas dengan kepala dilakban dalam kamar indekosnya.
"Ini kami luruskan karena kemarin ada beberapa pemberitaan di media yang menyatakan bahwa tangannya terikat. Bahwa faktanya pada saat ditemukan tangan korban tidak terikat. Tangan dan kaki tidak terikat," ujar Dir Krimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra, Rabu (30/7/2025).
Menurutnya, jasad Arya Daru berada ada di atas kasur dengan posisi terbaring saat pertama kali ditemukan. Kepalanya tertutup plastik serta terlilit lakban kuning.
"Pada saat ditemukan korban dalam posisi telentang dengan menggunakan celana pendek dan kaos terbaring diatas kasur dalam keadaan kepala tertutup plastik dan terlilit lakban warna kuning," tuturnya.
Untuk diketahui, jenazah Arya ditemukan dalam kondisi mengenaskan di kamar kosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025) lalu. Dia ditemukan dengan wajah terbungkus plastik dan lakban kuning, yang sempat menimbulkan spekulasi publik soal dugaan pembunuhan.
Namun, sejauh ini penyidik menyatakan tidak menemukan unsur pidana dalam kematian tersebut. Berdasarkan hasil penyelidikan polisi, disimpulkan bahwa tidak ada keterlibatan orang lain dalam kematian Arya atau dengan kata lain Arya tewas bunuh diri.
Meski begitu, polisi masih menerima informasi lainnya terkait kasus ini apabila ada bukti baru. Sehingga, kasus ini ditegaskan polisi belum disetop atau SP3.
Editor: Aditya Pratama