Polri Kirim Puluhan Personel ke Tanah Suci untuk Bantu Layani Jemaah Haji
JAKARTA, iNews.id - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengirimkan puluhan personel ke tanah suci. Mereka akan menjadi Petugas Pelayanan Ibadah Haji (PPIH) di penyelenggaraan haji 2023 M/1444 H.
“Betul, ada beberapa personel yang ditugaskan,” kata Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Dedi Prasetyo, Minggu (28/5/2023).
Setidaknya ada 31 personel Polri dikirim ke Arab Saudi. Dedi mengatakan penugasan 31 personel Polri itu telah tertuang dalam Surat Perintah Kapolri dengan nomor: SPRIN/V/BIN.1.1/SSDM yang diterbitkan pada bulan Mei 2023.
Sebanyak 31 personel Polri itu terdiri atas 12 orang perwira menengah, 16 orang perwira pertama, dan tiga orang Bintara.
"Mereka ditugaskan, satu orang di bandara, 14 orang bertugas di Madinah dan 16 orang betugas di Makkah," kata Dedi.
Dari 31 personel itu sebanyak lima personel merupakan tenaga medis yang berasal dari satuan kerja Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri. Sisanya, berasal dari satker lainnya di tingkat Mabes Polri maupun polda jajaran, seperti satker reserse dan operasional.
Dedi berharap puluhan personel Korps Bhayangkara ini dapat menjalankan tugas dengan baik untuk melayani jemaah haji agar bisa beribadah dengan lancar dan kembali dalam keadaan sehat.
“Tugas utama personel adalah kemanusiaan, dan untuk mengantisipasi apabila jemaah haji ada permasalahan hukum, petugas Polri akan membantu mengordinasikan dengan kepolisian setempat,” ucap Dedi.
Puluhan personel Polri ini tergabung sebagai PPIH yang berjumlah 4.200 orang. Para PPIH ditugaskan untuk memberikan pelayanan yang optimal, terutama kepada jemaah lanjut usia (lansia) mengingat jumlahnya yang mencapai sekitar 64.000 orang.
Editor: Rizal Bomantama