Positif Covid-19 Kembali Catat Rekor, Epidemiolog: Indonesia Belum Masuk Puncak Pertama
JAKARTA, iNews.id – Pasien positif terinfeksi virus corona (Covid-19) kembali mencatatkan rekor penambahan harian. Data Kamis, 3 September 2020, kasus positif Covid-19 bertambah 3.622 menjadi 184.264 orang.
Pakar epidemiologi dari Universitas Airlangga (Unair) Laura Navila mengatakan, Indonesia saat ini belum bisa dikatakan apakah sudah masuk fase puncak pandemi Covid-19. Meskipun angka kasus baru konfirmasi terus bertambah setiap harinya.
"Indonesia kan masih naik terus dengan jumlah kasus setiap harinya 2.000-3000. Jadi ini belum bisa dikatakan bahwa kasus di Indonesia sudah mencapai puncak. Bahkan puncak pertama pun belum," katanya di Jakarta, Jumat (4/9/2020).
Pandemi Covid-19 di Indonesia sudah mencapai puncak, menurut Laura, jika terjadi penurunan tajam usai mengalami lonjakan kasus. Penurunan itu pun berlangsung terus menerus alias konsisten.
"Mencapai puncak (pandemi Covid-19) ketika sudah mengalami penurunan secara tajam dan melandai kemudian konsisten," ucapnya.
Terus naiknya kasus baru ini, Laura berpendapat karena pemerintah yang semakin giat menaikkan jumlah testing. Hal itu berimplikasi pada bertambahnya kasus baru setiap hari.
"Ketika konsisten di angka 3.000 (kasus baru), pemerintah lebih giat dan melakukan penambahan jumlah testing, penambahan kasus ini juga merujuk pada (standar) WHO," tuturnya.
Sebagaimana diketahui berdasarkan data keseluruhan di 34 provinsi terjadi penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 3.622 kasus sehingga akumulasi menjadi 184.268 orang.
Editor: Djibril Muhammad