Prabowo Jemput Habib Rizieq, Fadli: Ini Bukan Persoalan Elektabilitas
JAKARTA, iNews.id – Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon menegaskan keinginan Prabowo Subianto menjemput Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab bukan untuk mendulang elektabilitas jelang Pilpres 2019.
Menurut dia, wacana penjemputan itu merupakan komitmen Prabowo dalam memperjuangkan hak warga negara yang setara di mata hukum.
“Ini bukan persoalan elektabilitas. Ini persoalan hak warga negara untuk berada di negaranya,” kata Fadli Zon di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (24/10/2018).
Menurut dia, dicekalnya Habib Rizieq pulang ke Indonesia merupakan situasi yang lucu. Karena itu, pemulangan Habib Rizieq menjadi prioritas utama Gerindra seperti yang disampaikan Prabowo.
Fadli Zon pun meminta Kementerian Luar Negeri untuk aktif berkomunikasi dengan otoritas Arab Saudi terkait kepulangan Habib Rizieq.
“Harusnya Kemenlu, Menteri Luar Negeri-nya yang aktif untuk bisa memberikan informasi penyampaian terhadap negara tersebut, yang merupakan negara sahabat kita tentang kasus ini,” ujar Fadli Zon.
Sebelumnya Prabowo mengatakan, keinginannya menjemput Habib Rizieq dari Arab Saudi. Pernyataan capres nomor urut 02 itu disampaikan saat memberikan sambutan perayaan Hari Santri Nasional di Lapangan Masjid Amaliyah, Bogor, Selasa (23/10/2018).
“Kalau bisa, Habib Rizieq sebelum saya terpilih bisa kembali. Kalau tidak, saya yang akan jemput beliau,” ujar Prabowo.
Editor: Khoiril Tri Hatnanto