Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Presiden Prabowo Kunjungi Australia Rabu Lusa, bakal Bertemu PM Albanese
Advertisement . Scroll to see content

Prabowo Kontak Menhan Jepang Bahas Laut China Selatan

Rabu, 04 November 2020 - 21:09:00 WIB
Prabowo Kontak Menhan Jepang Bahas Laut China Selatan
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. (Foto: Kemhan).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto kontak Menhan Jepang Nobuo Kishi untuk membahas isu Laut China Selatan. Komunikasi dilakukan melalui video teleconference pada Selasa (2/11/2020).

Kementerian Pertahanan (Kemhan) Jepang menyatakan, terdapat beberapa poin yang dibahas oleh kedua belah pihak. Pertama, Prabowo mengucapkan selamat atas pengangkatan Kishi sebagai Menhan Jepang.

"Menteri Prabowo mengucapkan selamat kepada Menteri Kishi atas pengangkatannya sebagai menteri pertahanan. Menteri Kishi mengungkapkan apresiasinya," tulis Kemhan Jepang melalui keterangan tertulis, Rabu (4/11/2020).

Keduanya juga bertukar pandangan terkait masalah keamanan regional. Salah satu yang dibahas yakni kondisi terkini Laut China Timur dan Laut China Selatan. Pembahasan ini merespons peristiwa-peristiwa terkini di dua wilayah itu.

Menurut Kemhan Jepang, kedua pihak menegaskan kembali pentingnya tatanan maritim yang bebas dan terbuka berdasarkan aturan hukum.

Kishi menegaskan Jepang menentang setiap upaya untuk mengubah status quo secara sepihak dengan paksaan atau kegiatan apa pun yang meningkatkan ketegangan.

Dalam pembicaraan tersebut, Prabowo dan Kishi juga bertukar pandangan tentang kerja sama dan pertukaran pertahanan bilateral, termasuk memperlancar diskusi tentang kerja sama alutsista dan teknologi.

Kishi dan Prabowo pun bersepakat untuk mempromosikan kerja sama pertahanan dalam rangka pencegahan penyebaran penyakit menular, termasuk di dalamnya saling berbagi keahlian serta pembelajaran selama penanganan dampak pandemi Covid-19.

Dalam konteks ini, kata Kemhan, kedua menteri juga ikut serta, setuju dalam memelihara komunikasi yang erat antara otoritas pertahanan masing-masing.

"Termasuk pertemuan "2 + 2" pada waktu yang sedini mungkin dan secara proaktif mempromosikan kerja sama pertahanan dan pertukaran untuk menegakkan dan memperkuat Indo-Pasifik yang Bebas dan Terbuka," tuturnya.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut