Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BPOM Siap Kawal Keamanan Pangan MBG usai Marak Kasus Keracunan
Advertisement . Scroll to see content

Prabowo Kumpulkan Sejumlah Menteri di Kertanegara Malam Ini, Bahas Apa?

Minggu, 28 September 2025 - 22:58:00 WIB
Prabowo Kumpulkan Sejumlah Menteri di Kertanegara Malam Ini, Bahas Apa?
Menko Pangan Zulkifli Hasan usai mengikuti rapat bersama Presiden Prabowo di rumah pribadi Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu (28/9/2025). (Foto: Riyan Rizki)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di rumah pribadinya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Minggu (28/9/2025). 

Salah satu menteri yang ikut dalam rapat tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan. Dalam rapat tersebut, pria yang akrab disapa Zulhas itu menyebut, ada banyak hal yang dibahas.

Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang belakangan memicu banyak peristiwa keracunan menjadi salah satu hal yang dibahas dalam pertemuan itu.

"Oh iya tentu kami laporkan (soal MBG) bahwa kami tadi juga sudah rapat koordinasi. Keselamatan anak-anak Indonesia, anak-anak kita yang paling utama," ucap Zulhas kepada wartawan usai rapat.

Selain MBG, kata Zulhas, rapat bersama Presiden Prabowo juga membahas soal swasembada pangan. Salah satu aspek yang dilaporkan adalah meningkatnya produksi pertanian Indonesia.

"Kami tadi melaporkan dari Mentan (Menteri Pertanian) produksi kita diperkirakan tahun ini akan surplus 3,5 sampai 4 juta," tuturnya.

Zulhas menuturkan, dalam rapat tersebut juga dibahas terkait perkembangan Koperasi Desa Merah Putih. Ada pula soal guyuran dana Rp200 triliun dari pemerintah untuk perbankan.

"Dana Rp 200 triliun itu sudah ada di perbankan, sekarang tinggal kita mempercepat proses aja," ucapnya.

Pembahasan juga dilakukan meliputi persiapan pembangunan panel surya, termasuk juga percepatan pembangunan kampung nelayan.

"Kemudian yang berikutnya dibahas lagi tadi mengenai percepatan kampung nelayan, 20.000 tambak yang ada di Jawa yang akan dibangun, bagaimana perkembangannya," ujar Zulhas.

"Intinya kira-kira mempercepat semua program-program unggulan Pak Presiden, progres desa nelayan, kemudian listrik ramah lingkungan yaitu solar panel, kemudian dari ESDM perkembangan minyak dan seterusnya," tuturnya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut