Prabowo Masih Terkuat Jadi Capres Penantang Jokowi
JAKARTA, iNews.id - Setelah Prabowo Subianto menyatakan kesiapan maju jadi calon presiden (capres) 2019, muncul spekulasi yang meragukan penantang Joko Widodo tersebut. Namun, hasil survei Cyrus Network menyimpulkan, Prabowo menjadi satu-satunya menantang terkuat. Elektabilitasnya meninggalkan jauh Gatot Nurmantyo.
Cyrus Network menggelar survei tingkat elektabilitas capres pada kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang. Dari hasil survei tersebut, elektabilitas Prabowo memang jauh di bawah Presiden Jokowi sebagai petahana. Namun, penantang lawas Jokowi itu tertinggi dibanding sejumlah capres alternatif yang muncul belakangan ini.
Managing Director Cyrus Network Eko Dafid Afianto mengatakan, dari hasil survei pada 27 Maret hingga 3 April 2018 lalu, Jokowi memperoleh elektabilitas tertinggi yakni sebesar 58,5 persen. Prabowo harus puas dengan tingkat elektabilitas sebesar 21,8 persen. Disusul oleh Gatot Nurmantyo yang memperoleh dukungan sebanyak 3,8 persen.
"Meskipun tingkat elektabilitas Jokowi dan Prabowo jauh, tapi hingga hari ini Prabowo merupakan satu-satunya penantang terkuat Jokowi," ujar Eko di Resto D'Consulate Lounge, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/4/2018).
Eko menjelaskan, dari survei yang telah dilakukan terhadap 1.230 responden tersebut menunjukkan bahwa kemunculan sejumlah nama alternatif calon presiden tak cukup mampu untuk menggoyahkan elektabilitas Jokowi.
Selain Prabowo dan Gatot, muncul nama Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) yang menduduki posisi keempat dengan tingkat elektabilitas tertinggi, yakni sebesar 1,1 persen yang mampu mengalahkan Tuan Guru Bajang M Zainul Majdi sebesar 0,7 persen dan Susilo Bambang Yudhoyono sebesar 0,4 persen. Kemudian Agus Harimurti Yudhoyono dengan angka elektabilitas sebesar 0,4 persen.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar yang gencar kampanye untuk calon wakil presiden (cawapres) hanya memperoleh 0,3 persen. Persentase yang sama diraih Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, kemudian disusul Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sebesar 0,2 persen.
Dalam menjalankan survei partai politik, Cyrus Network mengambil responden sebanyak 1.230 orang yang berasal dari 123 desa/kelurahan di 34 provinsi dengan t kepercayaan survei sebesar 95 persen dan margin of error sebesar 3 persen.
Editor: Azhar Azis