Prabowo: Negara Tanpa Sistem Hukum Itu Gagal, Tak Berguna bagi Rakyat

JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa sebuah negara yang kuat tergantung pada sistem hukumnya. Menurutnya jika sistem hukum gagal, maka negara tersebut tidak berhasil.

Hal tersebut disampaikan Prabowo dalam pidatonya pada sidang istimewa laporan tahunan Mahkamah Agung (MA) pada pagi hari ini, Rabu (19/2/2025).

Baca Juga

Kekejaman Tentara Israel: Jadikan 2 Lansia Palestina Tameng Manusia, lalu Dieksekusi

"Sebuah negara yang kuat negara yang berhasil tergantung kepada sistem hukum yang berlaku di negera tersebut. Suatu negara tanpa sistem hukum negara itu gagal negara itu tidak bisa berhasil negara itu tidak berguna bagi rakyatnya," ucap Prabowo.

Prabowo mengatakan bahwa kelangsungan hidup suatu bangsa tergantung pada penegakan hukumnya.

Baca Juga

Isu Reshuffle Kabinet Mencuat, Prabowo Lantik Pejabat Sore Ini

"Kelangsungan hidup sebuah bangsa di antaranya tergantung apakah negara itu bisa menegakkan hukum. Dan bahwa hukum adalah jaminan keadilan dan keadilan adalah tidak hanya hak setiap warga negara keadilan adalah tuntutan setiap warga negara," tutur dia.

Baca Juga

Prabowo Dijadwalkan Hadir di Sidang Istimewa Laporan Tahunan MA 2024

Sebelumnya, Prabowo menghadiri sidang istimewa laporan tahunan MA pada pagi hari ini Rabu (19/2/2025). Terpantau, Prabowo tiba di lokasi sekitar pukul 09.45 WIB. Prabowo pun disambut langsung Ketua MA Sunarto. Keduanya langsung memasuki area sidang istimewa.

Sidang tahunan ini dihadiri jajaran Kabinet Merah Putih di antaranya, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menko Kumham Imipas Yusril Ihza Mahendra, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri ATR Nusron Wahid dan Kepala BIN Herindra. 

Lalu hadir juga Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Editor: Puti Aini Yasmin