Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Luhut Sebut Purnawirawan yang Minta Gibran Dicopot Kampungan
Advertisement . Scroll to see content

Prabowo Rapat dengan Luhut dan Dewan Ekonomi Nasional di Hambalang, Bahas Apa?

Jumat, 01 Agustus 2025 - 08:00:00 WIB
Prabowo Rapat dengan Luhut dan Dewan Ekonomi Nasional di Hambalang, Bahas Apa?
Presiden Prabowo Subianto rapat bersama Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan dan jajarannya di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jumat (1/8/2025). (Foto: BPMI Setpres)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat bersama Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan beserta jajaran di Hambalang, Bogor, Kamis (31/7/2025). Rapat itu membahas kondisi perekonomian nasional dan arah kebijakan strategis.

Pada pertemuan itu, jajaran DEN menyampaikan dunia tengah menghadapi dinamika global tertinggi sepanjang sejarah.

“Dunia saat ini tengah menghadapi kondisi global yang penuh ketidakpastian bahkan tertinggi dalam sejarah. Situasi ini menuntut kewaspadaan dan kesiapan dalam mengambil langkah-langkah antisipatif," kata Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya dalam keterangannya, dikutip Jumat (1/8/2025).

Meski begitu, Teddy menyampaikan optimisme pemerintah. Indonesia diperkirakan mampu menjaga pertumbuhan ekonominya di tingkat yang relatif tinggi dibanding negara lain.

“Hal ini mencerminkan fundamental ekonomi nasional yang tetap solid,” ujar dia.

Prabowo, kata Teddy, menegaskan pentingnya antisipasi dan strategi konkret untuk menjaga stabilitas ekonomi.

“Kepala negara pun memberikan arahan agar di tengah ketidakpastian ekonomi global, kita harus tetap waspada dan menyiapkan langkah-langkah konkret untuk menjaga daya tahan serta mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional,” ungkapnya.

Salah satu peluang strategis yang menjadi sorotan yakni keberhasilan Indonesia dalam negosiasi perdagangan dengan Amerika Serikat (AS). Kesepakatan itu dinilai mampu mendorong ekspor dan investasi, khususnya pada sektor padat karya yang berkontribusi besar terhadap penciptaan lapangan kerja.

“Dalam kesempatan ini, DEN juga menekankan bahwa deregulasi tetap menjadi kunci utama, baik di tingkat pusat maupun daerah. Penyederhanaan regulasi akan menjadi katalis untuk percepatan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” jelas dia.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut