Prabowo Tambah Bansos KPM Rp200.000 untuk 18 Juta Penerima
JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto menambah bantuan sosial (bansos) sebesar Rp200.000 kepada 18 juta lebih Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Jumlah ini diberikan selama dua bulan di Juni dan Juli.
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menjelaskan seharusnya KPM menerima Rp600.0000. Namun, dengan adanya tambahan maka bansos yang diterima sebesar Rp1 juta.
“Artinya 18 juta lebih KPM menerima Rp1 juta di triwulan kedua,” ujar Gus Ipul dalam keterangan resminya, dikutip Senin (21/7/2025)..
Lebih lanjut, ia memastikan pemerintah tidak akan mengurangi kuota bansos. Sedangkan, pencoretan bansos dilakukan jika KPM dinilai sudah naik kelas, dengan lebih sejahtera, berdaya dan mandiri.
“Untuk bansos tidak ada yang dikurangi, bahkan Presiden memberikan penebalan bansos kepada 18 juta lebih KPM,” tutur dia.
Adapun, pencoretan penerima bansos selanjutnya akan dialihkan kepada yang berhak di desil 1 hingga desil 4 DTSEN. Namun, jika ada yang keberatan maka dipersilakan untuk melapor.
“Kami mohon kalau ada keberatan itu juga melampirkan bukti-bukti yang cukup agar kita bisa menindaklanjuti,” katanya.
Gus Ipul mengatakan aduan dan data yang diterima Kemensos nantinya akan diverifikasi dan validasi. Badan Pusat Statistik (BPS) akan menjadi pihak terakhir yang memvalidasi data tersebut. “Kami akan membantu pemutakhiran lewat sumber daya yang kami miliki,” pungkasnya.
Editor: Puti Aini Yasmin