Prabowo Terima Kunjungan Menhan China, Bahas Kerja Sama Militer hingga Covid-19
JAKARTA, iNews.id - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menerima kunjungan kehormatan Menhan China Wei Fenghe di Kantor Kemhan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (8/9/2020). Sejumlah isu dibahas dalam pertemuan tersebut.
Saat menerima kunjungan Wei beserta rombongan, Prabowo didampingi Wamenhan Sakti Wahyu Trenggono, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Letjen TNI M Fachrudin, KSAL Laksamana TNI Yudo Margono, dan KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Wei hadir bersama Duta Besar China untuk Indonesia Xiao Qian, Wakil Kepala Kantor Kerja Sama Militer Internasional Komisi Militer Pusat (OIMC) Mayjen Song Yanchao, dan Direktur Jenderal Biro Riset Kantor Umum Komisi Militer Pusat Mayjen Liu Yantong.
Wei Fenghe beserta delegasi tiba di Indonesia pada Selasa (8/9/2020) melalui Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur dengan menggunakan pesawat khusus Angkatan Udara PLA dari Beijing. Wei selanjutnya melakukan pertemuan bilateral dengan Prabowo di Aula Bhineka Tunggal Ika.
“Pertemuan bilateral membahas mengenai berbagai hal penting yang berhubungan dengan pertahanan negara. Hal pertama yang dibahas yakni strategi Pemerintah Indonesia dalam mencegah penyebaran atau penularan Covid-19 di masyarakat serta strategi Kemhan dalam menghadapinya,” bunyi keterangan pers Kemhan, Selasa.
Dibicarakan pula perkembangan kerja sama industri pertahanan kedua negara dan kerja sama pendidikan serta isu-isu terkini yang ada di kawasan Asia Pasifik.
Selain itu, dilaksanakan juga pertemuan antara Menhan kedua negara dengan Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan di Ruang Kerja Prabowo. Turut hadir dalam pertemuan tersebut Sekjen Kemhan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, Irjen Kemhan Letjen TNI Ida Bagus Purwalaksana, Rektor Unhan Laksdya TNI Amarulla Octavian, dan beberapa pejabat Kemhan lainnya.
Kunjungan Menhan Wei dilakukan sebelum rangkaian pertemuan virtual ASEAN yang berlangsung pada Rabu-Sabtu. Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerik Serikat, Mike Pompeo diperkirakan ikut dalam pertemuan tersebut.
Pertemuan Wei dengan Prabowo diyakini dalam upaya Negeri Tirai Bambu menyeimbangkan pengaruh Amerika Serikat di Asia-Pasifik, di tengah meningkatnya ketegangan di Laut China Selatan.
"Dalam konteks ketegangan AS-China yang meningkat, tidak ada wilayah lain yang lebih memiliki nilai tawar lebih tinggi dan lebih berpengaruh terhadap kebangkita China selatan negara laut di Asia Tenggara," kata Wei dikutip dari South China Morning Post, Selasa (8/9/2020).
Editor: Zen Teguh