Profil Kunto Arief Wibowo, Putra Jenderal Try Sutrisno Jabat Pangkogabwilhan I

Minggu, 09 Maret 2025 - 01:01:00 WIB

Letjen Kunto Arief Wibowo (foto: @tni_angkatan_darat/Instagram)

JAKARTA, iNews.id - Profil Kunto Arief Wibowo diulas dalam artikel ini. Letnan Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo lahir pada 15 Maret 1971 di Surabaya, Jawa Timur.

Kunto adalah seorang perwira tinggi TNI Angkatan Darat (TNI AD) yang saat ini menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I) sejak 7 Januari 2025.

Presiden Keturunan Yahudi Ini Tolak Intervensi Militer AS untuk Memerangi Kartel di Meksiko

Kunto Arief merupakan putra dari Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, mantan Panglima ABRI dan Wakil Presiden ke-6 Republik Indonesia.

Dari sini terlihat latar belakang keluarganya sangat kental dengan dunia militer. Kunto pun meneruskan jejak sang ayah.

Panglima TNI Pimpin Sertijab 9 Jabatan Strategis, Pangkogabwilhan I Resmi Dijabat Mayjen Kunto Arief

Karier Militer Kunto Arief Wibowo

Tentara kelahiran Malang, Jawa Timur itu ditempa pendidikan militer di Lembah Tidar selepas dari bangku sekolah menengah atas (SMA).

Kunto tercatat sebagai abituren (lulusan) Akademi Militer 1992. Salah satu rekan angkatannya yakni KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.

Sepanjang kariernya, Kunto telah mengemban berbagai jabatan strategis, seperti Komandan Kodim 0303/Bengkalis, Asisten Operasi Kasdam VII/Wirabuana, Komandan Korem 032/Wirabraja.

Kemudian Komandan Divisi Infanteri 2/Kostrad, Panglima Kodam III/Siliwangi hingga Wakil Komandan Kodiklatad.

Pada Juli 2024, Kunto ditugaskan sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi di Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas).

Kemudian, pada Januari 2025 dia dipercaya menjabat sebagai Pangkogabwilhan I. Ini merupakan jabatan strategis yang membawahi wilayah Sumatera, Kalimantan Barat dan sekitarnya.

Kogabwilhan I merupakan komando utama operasi Mabes TNI, dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 66 tahun 2019 tentang Susunan Organisasi Tentara Nasional Indonesia tertanggal 18 Oktober 2019. Satuan baru yang langsung berada di bawah komando Panglima TNI ini mengintegrasikan berbagai pangkalan TNI di Natuna, Morotai, hingga Biak.