Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Perintahkan Menkes Turunkan Dokter Magang ke Lokasi Bencana Sumatra
Advertisement . Scroll to see content

Raja Juli Siap Dievaluasi Buntut Bencana Sumatera: Kekuasaan Itu Milik Allah

Kamis, 04 Desember 2025 - 18:32:00 WIB
Raja Juli Siap Dievaluasi Buntut Bencana Sumatera: Kekuasaan Itu Milik Allah
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni (foto: Achmad Al Fiqri)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni menyatakan dirinya siap dievaluasi buntut banjir bandang yang menerjang sejumlah provinsi di Pulau Sumatera. Raja Juli sekaligus merespons Komisi IV DPR yang menyinggung ada menteri di Filipina yang mundur lantaran gagal menangani banjir.

Raja Juli pun mengatakan, kekuasaan hanyalah milik Allah SWT.

"Saya yakin ya, namanya kekuasaan itu milik Allah ya, dan itu hak prerogatif Presiden. Jadi saya siap dievaluasi," ujar Raja Juli usai Raker bersama Komisi IV DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (4/12/2025).

Dia mengaku, segala komentar dan kritik di media sosialnya juga tak pernah dihapus. Baginya, kritik itu merupakan aspirasi dan harapan.

"Kritik netizen kepada saya, saya nggak pernah hapus ya. Itu bagian dari apa namanya, ya aspirasi, kemarahan, itu bahkan harapan ya, ekspektasi," katanya.

Atas dasar itu, Raja Juli tak masalah bila dirinya dievaluasi. Dia menegaskan, tanggung jawabnya hanya bekerja.

"Jadi monggo, tanggung jawab saya hanya bekerja semaksimal mungkin yang saya bisa. Selanjutnya itu adalah hak prerogatif Pak Presiden," katanya.

Sebelumnya, anggota Komisi IV DPR Rahmat Saleh, memberi contoh dua menteri di Filipina mundur dari jabatan akibat gagal menangani banjir. Menurutnya, tak salah bila sikap itu ditiru oleh menteri di Indonesia yang gagal menangani banjir di Sumatera.

"Saya pernah membaca yah tanggal kemarin, itu tanggal 18 November, itu kabinetnya Pak Ferdinand Marcos di Filipina, mereka itu banjir penyebabnya. Tapi gentleman dua menterinya mengundurkan diri karena merasa menganggap tidak mampu mengatasi itu," ucap Rahmat.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut