Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pedagang Thrifting Ngadu ke DPR, Minta Bisnisnya Dilegalkan Bukan Dilarang
Advertisement . Scroll to see content

Ramai Aksi Buyback Saham Bank BUMN, DPR: Bantu Redam Volatilitas Pasar

Rabu, 12 November 2025 - 11:58:00 WIB
Ramai Aksi Buyback Saham Bank BUMN, DPR: Bantu Redam Volatilitas Pasar
Bank himbara ramai melakukan aksi buyback. DPR menilai hal itu untuk meredam volatilitas pasar.. (Foto: dok Bank Mandiri)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Bank-bank Himbara, seperti Bank Mandiri hingga BRI ramai melakukan pembelian kembali saham (buyback). Merespons hal itu, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fauzi H Amro menilai langkah tersebut mampu menjaga fundamental perbankan nasional.

Menurut Fauzi, aksi buyback biasanya dilakukan ketika manajemen menilai valuasi saham berada di bawah nilai intrinsiknya. Hal itu menandakan bahwa Bank Mandiri, BNI, maupun BRI memiliki keyakinan kuat terhadap soliditas kinerjanya.

“Dari sisi DPR, kami memandang positif langkah tersebut, karena buyback bisa membantu meredam volatilitas pasar yang sempat muncul belakangan ini dan memberi sinyal kuat bahwa bank-bank Himbara memiliki likuiditas yang sangat memadai. Jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan oleh nasabah maupun investor,” ujar Fauzi di Jakarta, Rabu (12/11/2025).

Ia menilai, aksi buyback juga memiliki peran strategis dalam menjaga dan memperkuat kepercayaan publik, karena menunjukkan bahwa manajemen tidak sekadar berbicara, tetapi turut menanggung risiko sebagai bentuk tanggung jawab terhadap kinerja sahamnya.

“Kepercayaan nasabah sebenarnya lebih ditentukan oleh kesehatan bank, kecukupan modal, manajemen risiko, serta kemampuan bank menjaga stabilitas layanan. Semua indikator itu sudah terpenuhi oleh Himbara. Jadi buyback tersebut hanya mempertegas bahwa perbankan kita dalam kondisi sehat,” tutur dia.

Fauzi tak menampik bahwa beberapa sentimen negatif sempat muncul akibat dinamika kebijakan pemerintah, termasuk keterlambatan penyaluran dana Koperasi Merah Putih yang sempat menimbulkan persepsi keliru terhadap peran bank Himbara.

Namun, ia menegaskan bahwa program-program pemerintah tersebut bertujuan memperkuat industri keuangan nasional, bukan melemahkannya. 

“Kalau ada persepsi yang keliru di publik, harus kita luruskan bersama. Intinya, Komisi XI menghargai langkah manajemen Himbara yang proaktif. Aksi buyback ini bagian dari tata kelola korporasi yang baik untuk menstabilkan harga saham, meredam noise yang tidak produktif, serta menjaga kepercayaan investor,” ungkap Fauzi.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut