Ratusan Ton Besi Dicuri, KCIC Pastikan Proyek Kereta Cepat Tak Terganggu
JAKARTA, iNews.id - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyatakan konstruksi material pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung tidak berdampak signifikan menyusul aksi pencurian besi di lokasi proyek DK0+600 Halim, Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur. Corporate Secretary KCIC Mirza Soraya mengatakan, konstruksi proyek kereta cepat Jakarta-Bandung aman terkendali meskipun terjadi aksi pencurian besi proyek.
"Besi-besi yang dicuri bukanlah bagian dari komponen konstruksi utama lintasan KCJB, melainkan hanya besi untuk kebutuhan temporary support," ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (11/11/2021).
Menurut dia, setelah kejadian pencurian itu pihaknya memperketat kemanan sekitar lokasi proyek pencurian besi agar hal serupa tak terulang kembali.
"Bekerjasama dengan pihak kepolisian dan tokoh masyarakat setempat. Pos penjagaan dan CCTV pun ditambah khususnya di lokasi yang rawan pencurian. Lalu pagar pembatas pun ditinggikan dan ditingkatkan kekuatannya agar tidak mudah jebol," ucapnya.
Selain bekerjasama dengan unsur penegak hukum dan masyarakat setempat, pihaknya pun menambah petugas keamanan untuk pengecekan dan pemeriksaan berkala.
"Seluruh pihak proyek KCJB terus meningkatkan pengamanan yang maksimal atas aset-aset di proyek KCJB," tuturnya.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq