Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Momen Pasukan Perdamaian TNI di Lebanon Tetap Rayakan Natal meski Jauh dari Keluarga
Advertisement . Scroll to see content

Refleksi Perindo: Sinergi TNI-Polri Jaga Stabilitas Keamanan 2018

Jumat, 21 Desember 2018 - 07:51:00 WIB
Refleksi Perindo: Sinergi TNI-Polri Jaga Stabilitas Keamanan 2018
Ketua DPP Bidang Hankam Partai Perindo Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati mengatakan sinergi TNI-Polri membuat keamanan Indonesia sepajang 2018 terjaga.
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sinergisitas TNI-Polri membuat stabilitas keamanan nasional dan regional begitu terjaga sepanjang 2018 ini. Bahkan, beberapa demo besar berhasil diantisipasi dengan apik berkat kolaborasi kedua institusi tersebut.

Demikian disampaikan Ketua DPP Bidang Hankam Partai Perindo Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati dalam refleksi akhir tahunnya terkait perkembangan pertahanan keamanan Indonesia. Perempuan yang akrab disapa Nuning menyebut, bencana alam yang terjadi di beberapa daerah juga ditangani dengan baik oleh TNI membantu Pemda setempat.

"Secara internal, TNI juga mencapai level profesional yang dicanangkan oleh Presiden untuk menjaga kedaulatan NKRI dengan peningkatan organisasi di wilayah Timur Indonesia, seperti Koarmada lll, Koopsau lll, Pasmar lll dan Divisi 3 Kostrad," katanya kepada iNews.id, di Jakarta, Jumat (21/12/2018).

Beberapa program modernisasi Alutsista, menurut dia, juga tercapai tepat waktu. Seperti, kedatangan kapal selam baru dan skuadron tempur.

"Secara regional, TNI juga sukses menggelar berbagai operasi bersama dengan militer negara tetangga," ujar Nuning.

Dia menjelaskan, patroli terkoordinasi dilaksanakan di beberapa wilayah perbatasan maritim. Gejolak Laut Cina Selatan juga berhasil diantisipasi TNI melalui diplomasi pertahanan.

"TNI juga berhasil menjabarkan pilar kelima Poros Maritim Dunia sebagai bentuk pertahanan maritim di Laut Natuna Utara mengantisipasi skenario terburuk pecahnya konflik Laut Cina Selatan," kata Nuning.

Pada Pemilu dan Pilpres 2019 mendatang, dia berharap, TNI menjaga konsentrasinya untuk mengawal dengan aman, damai dan netral. "Banyaknya purnawirawan TNI yang berafiliasi kepada Parpol tertentu hendaknya tidak mempengaruhi pejabat TNI yang masih aktif," ujarnya.

TNI, dia menambahkan, juga harus menyelesaikan isu separatisme di Papua dengan mekanisme peraturan internasional sebagaimana diatur PBB. Separatisme juga terjadi di berbagai belahan dunia dan ditangani secara profesional oleh militer negara-negara tersebut.

"Isu separatisme di Catalunya diselesaikan dengan cepat dan senyap oleh militer Spanyol. Bahkan Uni Eropa juga secara tegas membantu pemerintah Spanyol membasmi sparatisme Catalunya," kata Nuning seraya memberi contoh.

Editor: Djibril Muhammad

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut