Respons KPK Dituding Tersangkakan Hasto karena Kepentingan Politik

JAKARTA, iNews.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merespons pernyataan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto yang merasa dirinya menjadi korban kriminalisasi. Hasto sebelumnya mengaku dibidik KPK lantaran ada kepentingan politik kekuasaan.

Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto menyatakan, pihaknya tidak pernah ada urusan dengan politik.

Baca Juga

Pemberontak RSF Dituding Tutupi Skandal Genosida dengan Bakar dan Kubur Jenazah

"KPK tidak akan masuk ke ranah politik, karena bukan ranah politik," kata Tessa, Selasa (18/2/2025).

Baca Juga

Hasto bakal Laporkan Penyidik Rossa Purbo Bekti ke Dewas KPK Besok

Tessa meyakinkan, lembaga antirasuah bergerak berdasarkan prosedur dan aturan hukum. Penetapan Hasto sebagai tersangka pun dipastikan berdasarkan alat bukti yang cukup.

"KPK dalam hal ini Kedeputian penindakan, melaksanakan penegakan hukum yang berdasarkan prosedur dan aturan hukum yang berlaku, yaitu bukti permulaan yang cukup dalam menetapkan seseorang sebagai tersangka," katanya.

Sebelumnya, Hasto kembali bersuara terkait kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan yang menjeratnya. Hasto menegaskan, kasus yang menimpanya tidak lepas dari kepentingan politik tertentu.

"Apa yang menimpa saya tidak terlepas dari kepentingan politik kekuasaan," katanya.

Menurutnya, telah banyak kajian dari para pakar hukum bahwa penetapan dirinya sebagai tersangka kurang tepat.

Editor: Reza Fajri