Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mengenaskan, Mayat Bayi Ditemukan dalam Kardus Dikerubuti Lalat di Gowa
Advertisement . Scroll to see content

Ribuan Lalat Serbu Sekolah Rakyat di Lombok Barat, Banyak Siswa Kena Diare

Senin, 28 Juli 2025 - 14:42:00 WIB
Ribuan Lalat Serbu Sekolah Rakyat di Lombok Barat, Banyak Siswa Kena Diare
Lalat menyerbu sekolah rakyat di Kabupaten Lombok Barat hingga membuat siswa kena diare. (Fori: Dok. iNews)
Advertisement . Scroll to see content

LOMBOK BARAT, iNews.id - Ribuan lalat menyerbu Sekolah Rakyat Sentra Paramita, Mataram di Kabupaten Lombok Barat, NTB. Keberadaan lalat itu diduga bersumber dari kandang ayam milik salah satu perusahaan besar yang berada tepat di belakang Sentra Paramita.  

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Muhammad Iqbal menyoroti persoalan tersebut.

Keberadaan lalat itu dinilai sangat mengganggu aktivitas 100 siswa Sekolah Rakyat di Sentra Paramita. Tidak sedikit siswa yang kena diare diduga karena serbuan lalat tersebut. 

Menurutnya, persoalan tersebut harus segera dicarikan solusi. Salah satunya adalah penutupan permanen. 

"Namanya juga pilot project pasti ada saja kekurangannya. Saya akan bicara dengan Bupati Lombok Barat untuk mencari solusinya. Bisa juga ditutup permanen," ujar Iqbal, Senin (28/7/2025). 

Mantan Dubes RI untuk Turki itu mengatakan gangguan lingkungan yang diakibatkan dengan keberadaan kandang ayam itu harus segera disikapi. 

"Nggak penting siapa yang punya. Yang jelas kan kita konsen kepada persoalan lingkungannya," ungkapnya. 

Kepala Sentra Paramita Mataram Kementerian Sosial, Arif Rohman membenarkan keberadaan lalat tersebut. Pihaknya sudah berkali-kali menyampaikan hal itu kepada pemilik kandang ayam namun belum ada respon positif. 

Sementara ini, pihaknya masih melakukan penyemprotan terhadap lalat, namun belum maksimal lantaran banyaknya lalat. 

"Sudah kami sampaikan langsung ke pemilik kandang ayamnya. Seharusnya kan jaraknya jauh dari lingkungan, tapi ini masih bergeming," paparnya. 

Menteri Koordinator Bidang Insfrastruktur dan Pembangunan wilayah Agus Harimurti Yudhoyono meninjau Sekolah Rakyat Sentra Paramita.

Dia mengapresiasi keberadaan Sekolah Rakyat itu sebagai upaya untuk memutus rantai kesenjangan sosial dan meningkatkan kualitas SDM melalui pendidikan. 

AHY sempat berdialog dan memotivasi siswa Sekolah Rakyat Sentra Paramita. Terdapat 100 siswa yang berasal dari masyarakat miskin dan miskin ekstrim yang tersebar di 10 kecamatan di Lombok Barat. 

AHY sangat antusias melihat fasilitas sementara yang dimiliki Sekolah Rakyat itu. Siswa ditampung du dua asrama berkapasitas empat orang per kamar.

Terdapat empat ruang kelas masing-masing menampung 25 murid. Ada fasilitas olahraga seperti lapangan basket, lapangan sepak bola mini, dan lapangan sepak takrow.

"Saya lihat fasilitasnya cukup nyaman. Ada juga laboratorium bahasa, ruang kelas dan fasilitas asrama yang bagus. Termasuk makanan bergizi yang saya yakin buat betah para siswa," ujar AHY.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut