Romy Targetkan PPP Tembus Tiga Besar pada Pileg 2019

JAKARTA, iNews.id - Pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 ini, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memasang target tinggi yakni dengan menembus tiga besar. Ketua Umum DPP PPP, Muhammad Romahurmuziy meyakini partainya akan mampu meraih target tersebut.

"Ini berarti, suara PPP harus naik dari 8,157 juta suara pada Pemilu 2014 menjadi 15 juta suara pada Pemilu 2019," katanya saat memberikan sambutan pada Harlah PPP ke-46 di Kantor DPP PPP Jakarta Pusat, Minggu (6/1/2019) malam.

Baca Juga

Trump Tetapkan Pemerintah Venezuela sebagai Organisasi Teroris Asing

Romy, sapaan akrabnya, menyampaikan optimisme tersebut karena merujuk jam terbang PPP dalam Pemilu sudah tinggi. Setidaknya, PPP sudah 10 kali mengikuti Pemilu.

Dia menjelaskan, dari hasil Pemilu 2014, menempatkan PPP menduduki 39 kursi di DPR. Dia mengharapkan, kursi PPP di parlemen dapat bertambah menjadi 67 kursi.

Dia juga meminta seluruh elemen partai tidak berpatokan pada hasil beberapa lembaga survei. "Kunci untuk memenangkan pemilu itu bukan soal hasil survei tapi canvassing dan micro targeting," ujar Romy.

Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf ini membeberkan, pola canvassing dan micro targetting akan digunakan pada daerah pemilihan (dapil) tertentu untuk memaksimalkan suara PPP. Dapil tersebut antara lain yang pada Pemilu 2014 PPP tidak memperoleh kursi sama sekali namun berpeluang besar mendapatkan kursi pada pemilu kali ini.

"Strategi pemenangan juga akan dilakukan melalui serangan udara dengan memanfaatkan media elektronik, internet dan media sosial serta aplikasi pesan multimedia," kata Romy.

Hadir sejumlah tokoh dalam Harlah PPP ke-46 ini antara lain, calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin, Ketua Majelis Syariah PPP KH Maimoen Zubair, Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin, Wakil Gubernur Jawa Tengah Wagub Jateng) Taj Yasin, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PPP Arsul Sani, serta pengurus dan kader PPP.

Editor: Djibril Muhammad