Rosan bakal Evaluasi Besar-besaran Laporan Keuangan BUMN: Jangan Ada yang Dipercantik!

JAKARTA, iNews.id - CEO Danantara, Rosan Roeslani menyebut pihaknya saat ini tengah melakukan evaluasi besar-besaran terhadap laporan keuangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Dia mengatakan, hingga akhir tahun ini akan banyak koreksi terhadap laporan perusahaan pelat merah.

Rosan mengaku saat ini masih ada perusahaan pelat merah yang melakukan perubahan terhadap laporan keuangan demi menggambarkan kinerja yang progresif.

Baca Juga

Mulai Mewujudkan Israel Raya, PM Netanyahu Bangun Zona Penyangga di Suriah

"Sudah kami sampaikan kepada seluruh BUMN, keluarkan laporan keuangan seperti apa adanya. Jangan ada yang dipercantik, dipermak, hanya untuk menunjukan laba yang tinggi. Jadi setelah setahun ini akan ada beberapa koreksi dari laporan keuangan," ucap Rosan di Jakarta, Kamis (16/10/2025).

Dia berjanji bahwa koreksi terhadap laporan keuangan perusahaan pelat merah juga akan disampaikan kepada publik, sehingga akan terbuka dan tidak ada yang ditutup-tutupi. Rosan berharap, perusahaan pelat merah bisa menyampaikan kinerja perusahaan dengan apa adanya.

Baca Juga

WNA Boleh Jadi Bos BUMN, Danantara: Kita Prioritaskan Putra-Putri Bangsa, Diaspora, Baru Internasional

"Dan ini koreksi, kita lakukan cukup masif, dan nanti pasti media akan tahun, dan kita akan sampaikan (kepada publik)," ujar Rosan.

Baca Juga

Danantara Buka Suara usai Prabowo Izinkan WNA Jadi Bos BUMN

"Termasuk perusahaan-perusahaan besar di BUMN, jadi itu kita akan lakukan. Tambah lagi tidak ada lagi itu istilah hengki-pengki lah, ya sudah lah apa adanya aja, udah bukan zamannya lagi seperti itu," tuturnya.

Pria yang juga menjabat Menteri Investasi dan Hilirisasi ini berharap, kinerja BUMN di bawah Danantara ke depannya bisa menciptakan nilai tambah terhadap perekonomian dan bermanfaat bagi penciptaan lapangan kerja baru di masyarakat. 

Selain itu, kontribusi dividen yang disetorkan juga diharapkan mampu lebih optimal lewat perbaikan laporan keuangan yang saat ini dikerjakan.

"Kemudian kita juga melakukan evaluasi, kemudian kita mengoptimalisasi aset, dan juga mencoba creating value, kedepannya kami harapkan menjadi lebih baik. Kami yakin kontribusi dividen yang dicanangkan oleh kami bisa tercapai," kata Rosan.

Editor: Aditya Pratama